- Luciano Spalletti disebut sudah mencapai kesepakatan prinsip dengan manajemen Juventus.
- Kontrak berdurasi hingga 2026 dengan opsi perpanjangan otomatis jika lolos Liga Champions.
- Juventus akan memperkenalkan Spalletti secara resmi dalam waktu dekat.
Suara.com - Juventus tampaknya segera menemukan pengganti untuk Igor Tudor.
Mantan pelatih timnas Italia, Luciano Spalletti, dilaporkan tinggal selangkah lagi menjadi pelatih baru Bianconeri setelah serangkaian negosiasi berjalan positif.
Menurut laporan media Italia Calciomercato, Spalletti telah melakukan pembicaraan intens dengan direktur umum Damien Comolli serta jajaran manajemen Juventus pada Selasa (28/10) waktu setempat.
Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan prinsip antara kedua belah pihak, dan kini tinggal menunggu penandatanganan resmi kontrak.
Kesepakatan dikabarkan akan berlangsung hingga Juni 2026, dengan opsi perpanjangan otomatis apabila Juventus berhasil lolos ke Liga Champions musim depan.
Langkah ini juga telah mendapat persetujuan penuh dari pihak pemilik klub, menandakan bahwa Spalletti menjadi pilihan utama setelah menyingkirkan beberapa kandidat lain.
Jika semuanya berjalan sesuai rencana, penandatanganan kontrak akan dilakukan dalam beberapa jam ke depan, dan Juventus berencana memperkenalkan Spalletti secara resmi pada Kamis mendatang.
Ia bahkan dijadwalkan hadir di Allianz Stadium pada Rabu malam untuk menyaksikan laga Juventus kontra Udinese, di mana posisi pelatih sementara masih dipegang oleh Massimo Brambilla.
Bagi Juventus, kedatangan Spalletti menjadi langkah penting untuk memulai era baru.
Baca Juga: Prediksi Juventus vs Udinese: Mampukah Si Nyonya Tua Bangkit di Turin?
Pelatih berusia 65 tahun itu dikenal dengan gaya permainan menyerang dan pendekatan taktik modern, seperti yang ia tunjukkan saat membawa Napoli menjuarai Serie A musim 2022/23.
Spalletti sebelumnya juga sukses menukangi tim-tim besar Italia seperti Roma dan Inter Milan, serta sempat menukangi tim nasional Italia hingga 2024.
Pengalaman dan reputasinya dianggap ideal untuk mengembalikan kejayaan Juventus setelah periode sulit di bawah Tudor.
Kontributor: Azka Putra
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Federico Chiesa Ungkap Sunyi Mencekam di Ruang Ganti Liverpool Usai 4 Kekalahan Beruntun
-
Bukan Ten Hag atau Ruben Amorim, Rashford Ungkap Pelatih Terbaiknya di Manchester United
-
Selamat Ragnar Oratmangoen, Punya Kabar Bahagia Setelah Sial di 12 Pertandingan
-
Legenda Andrea Pirlo: Gagal di Inter, Dibuang AC Milan, Jadi Raja di Juventus
-
Ademola Lookman Jadi Mimpi Buruk AC Milan, Allegri Bongkar Kesalahan Timnya
-
Madura United Segera Lupakan Kekalahan, Fokus Benahi Tim Lawan PSM Makassar
-
5 Perbedaan FIFA ASEAN Cup dengan Piala AFF yang Harus Fans Sepak Bola Ketahui
-
Dari Kemewahan ke Sel Pengap di Brasil, Nasib Miris Eks Real Madrid Robinho
-
Optimasi Serangan Bali United, Kadek Agung Tingkatkan Akurasi Tembakan Hadapi Persib di Dipta
-
Agresivitas Serangan Jadi Kunci Persik Kediri Amankan Poin Tandang Lawan PSIM Yogyakarta