-
Newcastle bertekad pertahankan gelar Piala Liga lawan Tottenham.
-
Pelatih Howe gunakan pengalaman pahit manis Piala Liga sebagai motivasi.
-
Ini kesempatan Newcastle perbaiki rekor buruk lawan Tottenham di Piala Liga.
Suara.com - Newcastle United menunjukkan komitmennya untuk mempertahankan gelar juara Piala Liga Inggris, menjelang pertandingan putaran keempat musim 2025/2026.
Skuad asuhan Eddie Howe akan menjamu Tottenham Hotspur pada Kamis (30/10) dini hari WIB, dalam upaya mereka untuk melanjutkan dominasi di kompetisi ini.
Pelatih berusia 47 tahun tersebut menegaskan bahwa timnya tidak akan menyerahkan mahkota juara begitu saja.
"Kami berstatus juara bertahan. Tidak mungkin kami melepaskannya begitu saja," ujar Howe dikutip dari laman resmi Newcastle United di Jakarta, Rabu.
Baginya, perjalanan tim di Piala Liga dipenuhi dengan berbagai pengalaman berharga, baik suka maupun duka.
Klub berjuluk The Magpies ini memiliki kenangan yang belum terhapuskan, terutama kekalahan menyakitkan sebelum akhirnya menjadi kampiun.
Sebelum mengangkat trofi Piala Liga musim 2024/2025, Newcastle sempat merasakan kekecewaan mendalam akibat takluk dari Chelsea di babak perempat final musim sebelumnya.
Mengingat momen tersebut, Howe optimistis bahwa pengalaman buruk itu justru menjadi motivasi kuat bagi timnya untuk tampil maksimal di lapangan.
"Kekalahan dari Chelsea masih menyakitkan kalau diingat karena kami sebenarnya memiliki peluang juara musim itu. Semua pengalaman itulah yang membuat saya yakin kami dapat berbuat banyak di dalam lapangan," kata Howe.
Baca Juga: Prediksi Swansea City vs Manchester City: The Citizens Ogah Kalah Lagi
Keyakinan ini menjadi modal penting, terutama karena tantangan besar sudah menanti mereka di hadapan Tottenham.
Pertandingan ini juga menjadi pertemuan perdana kedua tim di musim kompetisi 2025/2026.
Saat melakoni laga krusial kontra Tottenham, Newcastle United dipastikan belum dapat diperkuat oleh Tino Livramento dan Lewis Hall yang masih dalam tahap pemulihan cedera.
Kondisi Sven Botman juga menjadi perhatian karena diragukan untuk tampil dalam pertandingan ini.
Howe memberikan pembaruan mengenai kondisi para pemain kuncinya yang sedang cedera.
"Sven tidak berlatih kemarin, tetapi kami masih terus memantaunya. Lewis sudah semakin dekat untuk kembali, tetapi dia masih terlalu dini untuk pertandingan ini. Sementara Tino, kami berharap ia kembali saat laga melawan Manchester City," kata Howe.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Timnas Indonesia Disebut Cerah Usai Gagal ke Piala Dunia 2026, Kenapa?
-
Tekanan Besar Bobotoh Tak Goyahkan Ramon Tanque, Fokus Kerja Keras Bantu Persib Bandung Raih Poin
-
Update Terbaru Cedera Kevin de Bruyne: Bakal Menepi Setengah Tahun
-
Reaksi Antonio Conte Pasca Kalahkan Lecce, Partenopei Wajib Waspada Hadapi Como Pekan Depan
-
Marselino dan Justin Hubner Terancam Gagal Perkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025
-
Kata-kata Calvin Verdonk Jadi Spesialis Sepak Pojok Lille
-
Luciano Spalletti Selangkah Lagi Latih Juventus, Kontrak Siap Diteken
-
Federico Chiesa Ungkap Sunyi Mencekam di Ruang Ganti Liverpool Usai 4 Kekalahan Beruntun
-
Bukan Ten Hag atau Ruben Amorim, Rashford Ungkap Pelatih Terbaiknya di Manchester United
-
Selamat Ragnar Oratmangoen, Punya Kabar Bahagia Setelah Sial di 12 Pertandingan