-
Nova Arianto menuntut Timnas Indonesia U-17 bermain lebih ofensif lawan Honduras.
-
Indonesia wajib menang untuk meraih tiga poin dan menjaga peluang lolos.
-
Peluang lolos Timnas Indonesia U-17 masih ada, namun terhalang selisih gol buruk.
Suara.com - Pelatih kepala Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, menekankan pentingnya strategi bermain yang jauh lebih agresif saat pasukannya berhadapan dengan Honduras pada pertandingan pamungkas Grup H Piala Dunia U-17 2025.
Laga terakhir di fase grup ini akan tersaji pada hari Senin (10/11) dengan harapan besar untuk meraih kemenangan pertama.
Garuda Muda saat ini menghuni peringkat ketiga di Grup H setelah mencatatkan dua kekalahan beruntun.
Indonesia takluk 1-3 dari Zambia dan harus mengakui keunggulan Brasil dengan skor telak 0-4 dalam dua laga awal.
Nova Arianto menyatakan bahwa timnya wajib mengambil inisiatif menyerang sejak awal pertandingan.
"Mengenai jalannya pertandingan besok, pastinya kami akan sedikit lebih menyerang karena butuh tiga poin," ujar Nova Arianto di sela-sela latihan di Stadion Al Thumama, Doha, Minggu.
Tuntutan untuk bermain ofensif adalah sebuah keharusan demi mengamankan tiga poin penuh.
Namun, Nova juga mengingatkan pemainnya agar tetap mewaspadai kekuatan lawan.
"Namun kami tetap mewaspadai Honduras yang mempunyai transisi cukup baik," tambahnya.
Baca Juga: Lawan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Wajib Pesta Gol Demi Lolos Fase Grup?
Kemenangan dengan margin gol yang besar menjadi sangat penting untuk membuka jalan menuju babak 32 besar.
Posisi Indonesia di klasemen sementara cukup mengkhawatirkan karena menempati urutan paling buncit dari 12 tim peringkat ketiga seluruh grup.
Hanya delapan tim peringkat ketiga terbaik yang berhak mendapatkan tiket untuk melaju ke fase gugur, di luar peringkat pertama dan kedua masing-masing grup yang otomatis lolos.
Apabila mampu mengalahkan Honduras, Indonesia akan mengoleksi tiga poin perdana mereka di turnamen ini.
Pencapaian ini berpotensi menggeser Kolombia, tim peringkat ketiga Grup G, yang baru mengumpulkan dua poin dari dua pertandingan.
Kolombia sendiri akan menghadapi pemimpin klasemen Grup G, Korea Utara, pada hari dan tanggal yang sama, yaitu Senin (10/11).
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas dengan Sunroof Mulai 30 Jutaan, Kabin Luas Nyaman buat Keluarga
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil Bekas 3 Baris 50 Jutaan dengan Suspensi Empuk, Nyaman Bawa Keluarga
- 5 Motor Jadul Bermesin Awet, Harga Murah Mulai 1 Jutaan: Super Irit Bensin, Idola Penggemar Retro
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Liverpool vs Wolves, Misi Arne Slot Tutup Tahun 2025 dengan Kemenangan Manis di Stadion Anfield
-
Prediksi Formasi Manchester United Tanpa Bruno Fernandes Menjelang Laga Sengit Kontra Newcastle
-
Viktor Gyokeres Flop, Arsenal Dirumorkan Bakal Rekrut Striker Juventus Gratis
-
Prediksi Nilai Transfer Maarten Paes ke Persib Bandung, Bakal Jadi Rekor Gila
-
Marselino Ferdinan Ungkap Makna Mendalam di Balik Perayaan Natal Jauh dari Rumah
-
Setelah Libur Natal, Jadwal Neraka Menanti Jay Idzes di Serie A Italia
-
Marc Klok Berperan dalam Pemilihan Federico Barba Jadi Kapten Persib
-
Persib vs PSM Makassar 2 Hari Setelah Natal, Bojan Hodak: Kami Sudah Terbiasa
-
Cerita Haru Mauricio Souza Relakan Perayaan Natal demi Persija Jakarta
-
Diperebutkan Duo Milan, Nilai Pasar Jay Idzes Meroket