-
Heimir Hallgrimsson, dokter gigi Islandia, adalah kandidat kuat pelatih Timnas Indonesia.
-
Ia sukses memimpin Islandia ke Euro 2016 dan Piala Dunia 2018.
-
Hallgrimsson memiliki rekam jejak melatih di Eropa, Asia, dan Amerika Tengah.
Suara.com - Desas-desus mengenai pergantian juru taktik di kursi kepelatihan Timnas Indonesia semakin menguat.
Nama Heimir Hallgrimsson kini mencuat sebagai kandidat paling potensial untuk menahkodai skuad Garuda.
Pelatih berkebangsaan Islandia tersebut membawa serta portofolio luar biasa yang berpotensi memicu optimisme tinggi di kalangan suporter Tanah Air.
Melihat latar belakangnya, sosok ini tidak dapat dianggap enteng, sebab ia memiliki catatan sejarah yang menakjubkan dalam dunia sepak bola internasional.
Terdapat tiga aspek menarik yang membuat figur calon arsitek baru Timnas ini layak menjadi perhatian utama.
Fakta yang pertama dan paling unik adalah permulaan karir kepelatihannya yang sama sekali tidak lazim bagi seorang profesional sepak bola.
Hallgrimsson diketahui memulai pengabdiannya bukan dari pinggir lapangan, melainkan dari sebuah klinik gigi di kampung halamannya.
Ia pernah berprofesi sebagai seorang dokter gigi di pulau kecil bernama Heimaey, yang merupakan bagian dari Islandia.
Meskipun demikian, hasratnya yang mendalam terhadap si kulit bundar mendorongnya meninggalkan karir medis menuju dunia kepelatihan profesional.
Baca Juga: Jejak Sukses Timur Kapadze di Asia, Piala Dunia dan Olimpiade Jadi Modal Latih Timnas Indonesia
Awalnya, ia mengasah kemampuan di klub lokal ÍBV Vestmannaeyjar, sebelum akhirnya menapaki jenjang yang lebih tinggi.
Pada tahun 2011, Heimir Hallgrimsson mendapatkan kepercayaan untuk menduduki posisi sebagai asisten pelatih Timnas Islandia.
Saat itu ia bekerja di bawah arahan pelatih berpengalaman, Lars Lagerbäck, untuk mempelajari manajemen tim nasional.
Hanya berselang dua tahun, ia naik pangkat menjadi pelatih kepala secara penuh, dan mulai menanamkan filosofi disiplin serta kerja keras yang menjadi ciri khas utama tim-tim asuhannya.
Fakta kedua menyoroti perannya sebagai tokoh kunci di balik kisah ajaib Islandia pada ajang Piala Eropa 2016 atau Euro 2016.
Di bawah bimbingannya, Islandia, sebuah negara dengan populasi yang konon kurang dari 400 ribu jiwa, berhasil lolos ke turnamen besar untuk kali pertama sepanjang sejarah mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
3 Fakta Menarik Heimir Hallgrimson, Calon Kandidat Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
FIFA Dituding Perlakukan Pemain seperti Budak, Gianni Infantino Cuma Fokus Cuan
-
Deretan Prestasi Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia, Heimir Hallgrimsson
-
Dijamin Tidak Menyesal Timnas Indonesia Pilih Timur Kapadze karena Ini
-
Jejak Sukses Timur Kapadze di Asia, Piala Dunia dan Olimpiade Jadi Modal Latih Timnas Indonesia
-
Dulu Ditunggu Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Maluku Ini Kini Kena 'Red Flag' Dikit-dikit Cedera
-
Pascal Struijk: Van Gaal Menelpon Saya Langsung
-
Memaksimalkan Jeda FIFA Match Day, PSIM Yogyakarta Gelar Uji Coba Meratakan Menit Bermain Skuad
-
Alasan Carlos Perreira Jadi Nahkoda Baru Madura United Lanjutkan BRI Super League
-
Ole Gunnar Solskjaer Bongkar Awal Musabab Kehancuran Karier Jadon Sancho di MU