- Piala AFF 2026, kini bernama ASEAN Cup, akan diselenggarakan pada 24 Juli hingga 26 Agustus tahun depan.
- Proses pengundian fase grup turnamen tersebut direncanakan dilaksanakan di Jakarta pada 15 Januari mendatang.
- Sebanyak sepuluh negara akan berpartisipasi, dengan satu tiket sisa diperebutkan Brunei Darussalam dan Timor Leste.
Suara.com - Pertanyaan mengenai kapan Piala AFF 2026 bergulir mulai ramai diperbincangkan pecinta sepak bola Asia Tenggara, termasuk di Indonesia.
Turnamen yang kini resmi bernama ASEAN Cup itu dipastikan akan kembali digelar tahun depan dengan jadwal yang sudah mulai terkuak ke publik.
Salah satu agenda penting menjelang turnamen tersebut adalah undian atau drawing fase grup.
Proses drawing Piala AFF 2026 rencananya akan digelar di Jakarta pada awal tahun depan.
Informasi yang beredar menyebutkan bahwa undian akan dilaksanakan pada 15 Januari, bertempat di Studio RCTI+, Jakarta, dan dimulai pukul 11.00 WIB.
Drawing ini akan menentukan peta persaingan sejak fase awal turnamen.
Piala AFF 2026 sendiri dijadwalkan berlangsung pada 24 Juli hingga 26 Agustus tahun depan.
Turnamen ini digelar sekitar lima hari setelah Piala Dunia berakhir, sehingga kalender pertandingan internasional dinilai lebih ideal dibanding edisi-edisi sebelumnya.
Sejak 2024, Piala AFF memang resmi berganti nama menjadi ASEAN Cup, meski secara format dan gengsi tetap menjadi turnamen paling prestisius di kawasan Asia Tenggara.
Sebanyak 10 negara akan ambil bagian dalam Piala AFF 2026 dan dibagi ke dalam dua grup.
Baca Juga: Deretan Fakta AFC Nations League, Turnamen Baru yang Bikin Uji Coba Timnas Tak Lagi Membosankan
Hingga kini, sembilan tim sudah memastikan partisipasi, yakni Thailand, Timnas Indonesia, Malaysia, Vietnam, Filipina, Singapura, Myanmar, Kamboja, dan Laos.
Satu tiket tersisa masih akan diperebutkan oleh Brunei Darussalam dan Timor Leste melalui babak play-off.
Digelarnya Piala AFF 2026 di pertengahan tahun dinilai menjadi keuntungan tersendiri bagi Timnas Indonesia.
Jadwal tersebut membuka peluang bagi pemain-pemain yang berkarier di luar negeri, khususnya Eropa, untuk bergabung bersama skuad Garuda.
Beberapa nama seperti Emil Audero, Jay Idzes, Kevin Diks, Calvin Verdonk, hingga Ole Romeny berpotensi tersedia jika tidak berbenturan dengan agenda klub masing-masing.
Dengan kemungkinan tampil dengan kekuatan terbaik dan ditangani pelatih baru, harapan publik terhadap Timnas Indonesia pun kembali meningkat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Hasil dan Klasemen BRI Super League Usai Persija Kalah Kontroversial dari Semen Padang
-
Klausul Rp170 Miliar Menguap? Liverpool Dapatkan Penain Ini Gratis, Barcelona Rugi Bandar
-
Bikin Gebrakan, I.League Permanenkan Wasit Asing untuk Pimpin Super League 2025/2026
-
Media Asing: PSSI Tawarkan Gaji Tinggi Tak Bisa Ditolak John Herdman
-
I.League Sambut Positif Pemain Keturunan yang Main di BRI Super League
-
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Pertama yang Dapatkan Kontrak Penuh di Indonesia
-
Sergio Conceicao Buka Suara soal Masa Kelamnya di AC Milan, Tak Didukung Manajemen
-
Peter Schmeichel Bongkar Masalah Utama Manchester United Usai Alami Kekalahan Kelima Musim Ini
-
John Herdman Pernah Disanksi Federasi Kanada Akibat Perilaku Tak Sportif
-
Eks Bomber MU Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini, Bercanda atau Serius?