- Kemenpora akan mengevaluasi cabang olahraga yang gagal mencapai target medali pada SEA Games Thailand 2025.
- Evaluasi ini termasuk Timnas U-22 sepak bola yang tidak mencapai target medali perak SEA Games 2025.
- Hasil keseluruhan Indonesia di SEA Games 2025 melebihi target dengan 91 medali emas.
Suara.com - Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Surono menegaskan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akan melakukan evaluasi terhadap cabang olahraga yang tidak mampu memenuhi target pada SEA Games Thailand 2025.
Evaluasi tersebut juga mencakup Timnas Indonesia U-22 yang gagal meraih target medali perak. Bahkan, tim sepak bola Indonesia tersingkir sejak fase grup dan tidak mampu melangkah lebih jauh.
Surono menjelaskan, saat ini Kemenpora masih menggelar rapat evaluasi sebelum menetapkan langkah lanjutan, termasuk kemungkinan sanksi bagi cabang olahraga yang dinilai gagal memenuhi target.
“Kami sudah petakan ada beberapa cabor yang memang satu tidak sesuai dengan target yang kedua adalah cabang yang sesuai target. Bahkan ada cabang yang memang melebihi target itu nanti ada penghargaan dan ada pasti hukuman dan lain-lain,” kata Surono.
Ia tidak menampik bahwa sepak bola berpeluang besar masuk dalam daftar cabang olahraga yang akan dievaluasi, menyusul kegagalan mencapai target yang telah ditetapkan sebelumnya.
Pada SEA Games 2025, sepak bola Indonesia ditargetkan meraih medali perak. Namun, hasil di lapangan tidak sesuai harapan karena tim gagal menembus babak semifinal.
“Ya semua yang tadi kami sampaikan nukan masalah cabang yang kami evaluasi adalah (secara keseluruhan) semua yang kami evaluasi,” ujar Surono.
Secara keseluruhan, Indonesia menutup SEA Games 2025 di posisi kedua klasemen akhir dengan perolehan 91 medali emas, 111 medali perak, dan 131 medali perunggu.
Selain berhasil melampaui target 80 medali emas, raihan 91 emas pada SEA Games 2025 juga menjadi yang terbanyak ketiga sepanjang sejarah keikutsertaan Indonesia saat tidak berstatus sebagai tuan rumah.
Baca Juga: Meski Jadi Raja ASEAN, Vietnam Tetap Simpan Ketakutan pada Timnas Indonesia
(Antara)
Berita Terkait
-
Meski Jadi Raja ASEAN, Vietnam Tetap Simpan Ketakutan pada Timnas Indonesia
-
Kabar Baik untuk Atlet! Kemenpora Pastikan Bonus Jumbo SEA Games 2025 Cair Secepatnya
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia Terancam Dapat Hukuman usai Gagal Penuhi Target SEA Games
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
Terkini
-
Bruno Fernandes Cedera, Man United Batal Jual Kobbie Mainoo di Bursa Januari
-
3 Bintang Naturalisasi Dikabarkan Siap Susul Thom Haye dkk ke Super League
-
Siapa Bernardo Tavares? Pelatih Baru Persebaya Surabaya, Eks Arsitek PSM Makassar Sang Juara Liga 1
-
Persija Dikalahkan Semen Padang, Mauricio Souza Muak Komentari Wasit
-
Liverpool Tak Tahu Kapan Alexander Isak Pulih Pasca Operasi
-
Cedera Alexander Isak Diprediksi Bakal Jadi Berkah Mohamed Salah
-
Sampai Kapan Bruno Fernandes Tak Bisa Bela Manchester United?
-
Menanti Hukuman Kemenpora untuk PSSI usai Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025
-
Rekor Arjen Robben Hancur, Harry Kane Cetak Sejarah 100 Kontribusi Gol Tercepat di Bayern Munchen
-
Persija Jakarta Tersungkur di Padang, Rizky Ridho Buka Suara soal Kartu Merah hingga Gol Dianulir