Bri / News
Kamis, 17 April 2025 | 11:10 WIB
Marlinda Yanti Panggabean, seorang pemimpin Klaster Usaha Rumah Ulos, untuk mengambil langkah transformatif bersama BRI [BRI]

“Sebagian besar dana bantuan yang kami terima dimanfaatkan secara optimal untuk pengembangan berbagai aspek usaha, mulai dari program pemberdayaan sumber daya manusia atau tenaga kerja, pengadaan peralatan produksi yang lebih modern dan efisien, hingga strategi pemasaran digital yang lebih efektif. Rumah Ulos juga menerima bantuan berupa alat tenun handmade yang lebih canggih, yang secara signifikan mampu meningkatkan efisiensi produksi kami. Selain dukungan finansial, saya juga mendapatkan berbagai pelatihan berharga dari BRI mengenai pelestarian budaya tenun tradisional dan strategi inovatif untuk meningkatkan nilai jual produk kami. Oleh karena itu, kehadiran bantuan dari BRI ini benar-benar memberikan dampak positif yang sangat signifikan bagi perkembangan usaha saya,” imbuh Marlinda dengan rasa terima kasih.

Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI, Agustya Hendy Bernadi, menegaskan bahwa BRI memiliki komitmen yang kuat untuk terus mendampingi dan memberdayakan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) melalui program unggulan seperti Klasterkuhidupku.

Program ini dirancang khusus untuk menjadi wadah bagi para pelaku UMKM dalam mengembangkan potensi bisnis mereka secara komprehensif dan berkelanjutan.

“Kami memiliki komitmen yang teguh untuk terus mendampingi dan memberikan bantuan kepada para pelaku UMKM, tidak hanya dalam bentuk penyediaan modal usaha saja, tetapi juga melalui berbagai program pelatihan yang relevan dengan kebutuhan bisnis serta program pemberdayaan lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan daya saing UMKM. Program Klasterkuhidupku ini tentu sangat bermanfaat bagi kelompok-kelompok usaha dalam mendapatkan dukungan program pemberdayaan yang terstruktur dan terarah. Kami berharap, apa yang telah ditunjukkan oleh klaster usaha Rumah Ulos ini dapat menjadi motivasi dan cerita inspiratif yang dapat ditiru oleh kelompok-kelompok usaha lainnya di berbagai daerah di seluruh Indonesia,” tegas Agustya Hendy Bernadi dengan penuh harap.

Load More