Suara.com - Ajang Apresiasi Film Indonesia (AFI) akan kembali digelar pada 12-13 September 2014. Berbeda dengan dua hajat sebelumnya, ajang penghargaan ini dihelat di kota Medan, Sumatera Utara.
Rangkaian kegiatan acara itu dibuka dengan pawai artis, pameran dan workshop, serta red carpet. Puncaknya adalah pemberian 17 penghargaan Piala Dewantara untuk para pemenang yang akan berlangsung di Istana Maimoon Medan.
"Pemerintah memang perlu melakukan usaha secara konsisten mendorong insan atau komunitas kreatif agar menghasilkan produk budaya yang sesuai dengan tatanan karakter bangsa Indonesia," kata Dirjen Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kacung Marijan saat menggelar jumpa pers di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (4/9/2014).
Art Director AFI 2014 Rama Soeprapto mengatakan, malam penganugerahan AFI kali ini sekaligus menjadi malam persembahan khusus bagi almarhum musisi legendaris Idris Sardi. Menurutnya, Idris merupakan seniman, tokoh budaya dan musik yang patut mendapat apresiasi.
"Mendiang Idris Sadri telah memberikan begitu banyak kontribusi bagi perfilman Indonesia. Kita sama-sama tahu jika beliau memberikan sentuhan musik di situ," ujarnya lagi.
Berita Terkait
-
Buntut Rumah Hakim Dibakar, Jaksa KPK di Medan Kini Dikawal Ketat Selama Sidang Korupsi PUPR Sumut
-
5 Rekomendasi Hotel Terbaik di Medan, Lokasi Strategis dan Punya Fasilitas Lengkap
-
Siapa Khamozaro Waruwu? Hakim Tipikor Medan yang Diteror dan Rumah Terbakar Saat Tangani Kasus Besar
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran
-
Gubernur Bobby Nasution Teken Kesepakatan Pengelolaan Sampah Jadi Energi
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
-
Pemerintah Mau 'Bebaskan' Reynhard Sinaga, Predator Seksual Terkejam di Sejarah Inggris
-
Bahlil soal Izin Tambang di Raja Ampat : Barang Ini Ada, Sebelum Saya Ada di Muka Bumi!
Terkini
-
Yudo Sadewa Geram Dituduh Hidup dari Uang Negara, Tegaskan Sumber Kekayaannya dari Aset Kripto
-
Manajer Artis ini Diduga Sentil Hubungan Erika Carlina dan DJ Bravy Setingan
-
Tasya Farasya Resmi Menjanda
-
Klaim Bukan Carmuk atau Menjilat, Mayangsari Bersyukur Soeharto Dapat Gelar Pahlawan Nasional
-
Anak Kini Cetak Prestasi Akademik, Dulu Limbad Disorot karena Konflik Istri Pertama dan Kedua
-
Deddy Corbuzier Ungkap Alasan Tak Buat Video Klarifikasi Perceraian, Sindir Pakar Ekspresi
-
Soroti Kasus Gus Elham, Richard Lee Minta Orangtua Waspadai Predator Berkedok Agama
-
Menurut Deolipa Yumara, Kasus Vadel Badjideh Termasuk Pembunuhan: Hukumannya Berat
-
Piyu Padi: Minta Izin Nyanyikan Lagu Ada di UU Hak Cipta Baru, Bukan Gimik
-
Curhat Judika di DPR Soal Kisruh Royalti: Harus Sama-Sama Diskusi, Bukan Debat