Suara.com - Vokalis U2 Bono telah memperingatkan Eropa "tak akan ada lagi" jika tidak menemukan solusi atas puluhan ribu pengungsi yang telah berbondong-bondong meninggalkan area konflik di di kawasan Timur Tengah yang kini sudah menginjakkan kaki di berbagai negara Eropa.
Konser U2 yang digelar di Turin, Italia, bertajuk Pala Alpitour pada Sabtu (5/9/2015) digunakan oleh para personel untuk mengkampanyekan kepedulian Eropa terhadap pengungsi.
"Kami tidak tahu apa jawaban krisis pengungsi di Eropa dan Afrika, tapi kita tahu bahwa jika tidak mendapat jalan keluar, kemudian Eropa, yang memiliki ide bagus, tidak akan ada lagi. Jadi kita harus mencari tahu, apa pun itu," kata Bono kepada para penonton.
Pemain bass U2, Adam Clayton, berbicara tentang kemarahan yang dirasakan oleh orang Eropa, yang katanya mempertanyakan mengapa pemerintah mereka tidak bisa "melakukan hal yang benar".
Gambar seorang anak Suriah berusia tiga tahun bernama Aylan Kurdi, terdampar di Turki awal pekan lalu dan memicu pemimpin di Eropa untuk berbuat lebih banyak untuk membantu puluhan ribu pengungsi.
Bono mengacu pada peristiwa mengejukan dengan mengubah lirik Pride (In the Name of Love) menjadi: "Satu anak lelaki terdampar di pantai yang kosong."
Dalam suatu aksi U2 pada Jumat malam melibatkan 24 lagu dan ada saat-saat layar besar memperlihatkan rekaman para pengungsi.
"Ada banyak sakit hati di dunia, tetapi ada begitu sukacita di sini malam ini," ujar Bono.
"Saya tidak tahu jawaban untuk krisis pengungsi di Eropa dan Afrika, tapi saya tahu kami harus bekerja sama untuk menemukan jawaban untuk krisis pengungsi di Eropa dan Afrika," lanjut dia. (Guardian)
Tag
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Rekam Jejak Jeffry Simatupang, Mundur sebagai Pengacara Helwa Bachmid untuk Melawan Habib Bahar
-
Sinopsis Leak 2: Jimat Dadong, Teror Ilmu Hitam Bali yang Tayang Hari Ini
-
Soundrenaline 2025 Gebrak Medan: 4 Lokasi Jadi Saksi Festival Musik Multi-Genre di Jantung Sumatera!
-
Bak Karyawan di Rumah Sendiri, 2 Artis Ini Terima Nafkah dari Suami Pakai Sistem Reimburse
-
24 Tahun Berlalu, Begini Kondisi Terbaru Rumah Tao Ming Tse Meteor Garden
-
Viral dan Raih AMI Awards, Lagu Tabola Bale Telah Mengubah Hidup Seorang Siprianus Bhuka
-
Remake Berbagi Suami Sedang Disiapkan, Masih Tentang Sudut Pandang Perempuan
-
Sinopsis Pro Bono: Drakor Hukum Baru Jung Kyung Ho Sebagai Pengacara, Siap Tayang di Netflix!
-
Momen Tak Terduga di AMI Awards 2025: Raisa Lari Terbirit-birit, Kru sampai Ikutan
-
Sinopsis Air Mata Mualaf: Acha Septiasa Jatuh Cinta dengan Islam, Ditentang Ayah yang Pendeta