Suara.com - Siapa yang tak kenal dengan aktris cantik Maudy Koesnaedi? Ya namanya mulai populer usai memerankan sosok Zaenab dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan pada tahun 1998 lalu.
Kepada Suara.com, Maudy Koesnaedi mengaku awalnya tidak tertarik memainkan karakter tersebut. Perempuan kelahiran Kuningan, 8 April 1975 itu lebih ingin mengepankan pendidikannya dibanding berkecimpung di dunia seni peran.
Dia bilang sempat ingin meneruskan pendidikan di Amerika Serikat. Tapi semua batal gara-gara Maudy Koesnaedi berubah pikiran.
Istri Erik Meijer ini mengaku terbujuk rayuan Rano Karno buat bergabung dengan produksi Si Doel Anak Sekolahan. Sehingga, dia merubah haluan dengan memilih kuliah di Universitas Indonesia sembari menjalani syuting sinetron tersebut.
Lebih lanjut, berikut wawancara Suara.com bersama Maudy Koesnaedi perihal perannya sebagai Zaenab selama puluhan tahun dalam kisah Si Doel.
Boleh cerita tentang awal perjalanan karier?
Saya tuh mulai masuk ke dunia entertaiment itu memang dari sinetron Si Doel Anak Sekolah Series dua.
Itu pertama kali memulai akting?
Iya, pertama kali akting itu di sinetron Si Doel Anak Sekolah Series 2 tahun 1998, yang seri pertama itukan tahun 1993 ternyata booming, kemudian dilanjutkan lagi. Terus dengan tokoh yang sama, Zaenab. Yasudah disitu baru mulai belajar gimana berakting, gimana syuting.
Baca Juga: Suti Karno 'Atun' Setuju Kisah Cinta Si Doel Berakhir
Kenapa memutuskan mau menerima peran tersebut?
Saya nggak pernah punya cita-cita untuk terjun di dunia entertaiment soalnya. Tapi memang dari kecil sudah foto model iklan atau apa, tapi nggak pernah kebayang syuting film terus jadi publik figur gitu nggak pernah terbayangin. Jadi banyak belajar dan sangat bersyukur masuk ke dunia entertaiment itu dari film Si Doel, jadi memang ada bapaknya, ibunya ada kakanya. Jadi saya mencontohnya orang-orang yang ada di situ dan alhamdulilah memberikan banyak pengalaman yang buat saya.
Awalnya kenapa nggak tertarik dengan dunia film?
Saya itu dulu keluarga saya nggak ada yang masuk ke dunia entertaiment. Bapak saya itukan pendidikan dasarnya Militer Angkatan Laut. Anak-anak selalu di didik dengan keras, yang dituntun adalah pendidikan. Jadi saya memang dari kecil itu selalu berfikirannya kepada akademis. Lebih bakal sedih kalau dapet nilai 7 gitu, kalau nggak dapet nilai 10 atau 9 itu sedih takut ngecewain orangtua karena nilainya nggak bagus. Yaitu lebih pada kaya gitu.
Tapi waktu itu ada jalan untuk masuk ke dunia entertaiment, dan waktu itu Mba Suti yang hubungi saya 'Maudy mau nggak ikut sinetron Si Doel? Yang main bang Rano tentang betawi' Saya waktu itu baru selesai jadi None Jakarta jadi lagi itu betawi lagi kental-kentalnya dalam hidup saya. Saya lagi jatuh cinta banget sama kebudayaan betawi yang membuat saya waktu itu rasanya menarik banget di luar akademis saya yang belajar terus itu.
Yasudah akhirnya masuk pengen tau sih 'Apa ya dunia sinetron, akademis kalau akting itu apa sih, kamera itu gimana, skenario itu apa,' Hal kaya gitu saya nggak pernah ngerasain sama sekali jadi pengen belajar. Saya aja syuting itu masih blockingnya masih terus dilihat-lihat gimana titiknya gitu, suaranya nggak kedengeran. Jadi saya bener-bener diceburin waktu itu, belajar berenangnya diceburin ke laut. Belajar ke dunia entertaiment itu diceburin karena nggak pernah ada akting coach waktu dulu itu nggak ada, jadi semuanya memang belajar sendiri.
Berita Terkait
-
Mandra Semprot Artis Zaman Sekarang, Sepelekan Persiapan Syuting
-
Totalitas Maudy Koesnadi Jadi Caregiver, Bawa Kisah Pribadinya ke Film Agape The Unconditional Love
-
Rano Karno Kenang Momen Ini saat Gelar Open House
-
Gelar Open House di Jakarta, Rano Karno Kenang Momen Jadi Gubernur Banten
-
Film Bunga Semerah Darah, Adaptasi Karya W.S. Rendra Siap Membuai Penonton
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Rekomendasi Film Indonesia Adaptasi Korea, Terbaru Whats Up with Secretary Kim?
-
Sony Dikabarkan Siap Garap Film Labubu, Viral Usai Dipopulerkan Lisa BLACKPINK
-
Baim Wong Siapkan Proyek Film 'Avengers', Gaet Reza Rahadian Hingga Christine Hakim
-
Raisa Bongkar Makna Personal di Balik Lagu 'Semua di Sini'
-
Tora Sudiro Beri Pesan 'Nakal' Buat Boiyen di Hari Pernikahan: Jangan Lupa Gosok Gigi Sebelum Ciuman
-
Podcast Hunt 2025 Berakhir Sukses, Podcast Badan Besar Didapuk Jadi Juara
-
Ruben Onsu Keberatan Sarwendah Ajak Anak Live Malam-Malam, Dibandingkan dengan Putra Raffi Ahmad
-
Siap Lapor Polisi, Pihak Habib Bahar Bin Smith Beberkan Bukti Nafkahi Helwa Bachmid
-
Mau Nikah Seperti Boiyen, Rafael Tan Sampai Minta Diinjak Jempol Kakinya
-
Cerita dr Gia Soal Rahim Copot Tak Dipercayai Rekan Sejawat, Saksi Hidup Akhirnya Muncul