Suara.com - Mahkamah Agung (MA) telah memenangkan pihak Yangcent dalam sengketa merek dagang ayam geprek Bensu. Tapi kini, merek tersebut justru dihapus Dirjen Kekayaan Intelektual (KI).
Meski merek dagang ayam geprek milik rival Ruben Onsu dihapus, hal itu rupanya tak memengaruhi proses dagang. Sebab sampai saat ini, outlet milik Yangcent masih beroperasi.
"(Masih) bisa dipakai. Karena nggak ada yang punya (merek Ayam Geprek Bensu) sekarang," kata pengacara Yangcent. Eddie Kusuma, saat dihubungi Suara.com pada Sabtu (17/10/2020).
Eddie menuturkan tidak adanya seorangpun yang menggunakan merek tersebut, karena baik milik Ruben Onsu maupun Yangcent sama-sama tidak terdaftar lagi.
"Yang dia punya sudah dibatalkan, punya kami dihapuskan. Jadi istilahnya lucu sekarang," ucap dia.
Meski Dirjen KI telah menghapus merek dagang milik Yangcent, namun Eddie Kusuma berpegang pada keputusan MA.
"Ya saya tetap berpegang pada putusan pengadilan yang tertinggi," ucap sang pengacara.
Walaupun sebagai imbas, merek tersebut tak lagi terdaftar di HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual).
"Boleh pakai, tapi hak eksklusifnya dicabut," katanya.
Baca Juga: Kembali Panas, Begini Babak Baru Sengketa Merek Geprek Bensu
Dihapusnya merek dagang Yangcent oleh Dirjen RI tak membuat mereka berkeinginan melakukan pendaftaran.
"Nggak usah, karena kami nggak salah. Kan ada suratnya," jelas Eddie Kusuma.
Dihapuskan merek dagang ayam geprek milik Yangcent oleh Dirjen KI juga menjadi pertanyaan Eddie Kusuma. Dia heran apa dasar keputusan itu dibuat.
"Apa kepentingan dia menghapus perintah dari MA? Sebab yang kita punya adalah sah menurut hukum," katanya.
Untuk itu, Eddie Kusuma pun telah melayangkan surat protes kepada Dirjen KI guna meminta jawaban.
Namun surat yang diberikan sejak 8 Oktober 2020 ini belum mendapat respons dari pihak terkait.
Berita Terkait
-
Status Mualaf Dipermasalahkan Acara TV, Ruben Onsu Pilih Tak Tampil
-
Kesabaran Habis, Ruben Onsu Ungkap Wajah Ibu-Ibu yang Sebut Dirinya Rempong
-
Ruben Onsu Tinggalkan TV yang Permasalahkan Agama, Benarkah Dilarang Salat?
-
Sarwendah Ungkap Lavender Marriage': Sindir Siapa? Netizen Heboh!
-
Ruben Onsu Pilih Hindari Konflik Selepas Peluk Islam: Dibawa Salat Aja
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Pandji Pragiwaksono: New York Bau Pesing, Tapi Sekolah Negeri Gratis
-
Punya Mobil Mewah dan Kuda, Taqy Malik Malah Minta Bantuan Masyarakat untuk Pembebasan Lahan Masjid
-
Usai Bantu Yai Mim, Aviwkila Diduga Alami Teror Gaib Berturut-turut
-
Taqy Malik Pernah Tolak Pembebasan Lahan Masjid, Kini Bikin Gerakan Galang Dana Demi Pelunasan Tanah
-
Kapal Aktivis Pengangkut Bantuan Diadang Pasukan Israel, Wanda Hamidah: Ini Tindakan Ilegal
-
6 Bulan 'Ngebom' di New York, Pandji Pragiwaksono Nangis Menghadap Patung Liberty
-
Film Antologi 4 Kisah Perempuan Penuh Makna, Disutradarai 4 Perempuan Tampil Memukau di JWC 2025
-
Soimah dan Andhika Pratama Bahas Persaingan 'Tak Sehat' di Dunia Artis
-
Tak Sanggup Lagi Biayai Pengobatan Korban yang Ditabrak, Nadya Almira Minta Bantuan Polisi
-
Masih Akui Mantan Ganteng, Ini Jawaban Tasya Farasya Jika Diajak Rujuk Ahmad Assegaf