Suara.com - Baru-baru ini, suami Jane Shalimar, Arsya Wijaya membuat pengakuan mengejutkan tentang istrinya. Dia mengaku sudah tidak tinggal serumah lagi sejak Jane menjadi tim sukses kampanye pada Pilkada, beberapa waktu lalu.
Bahkan Arsya Wijaya sudah hilang kontak dengan Jane Shalimar. Dia mengaku tidak tahu dimana sang istri tinggal dan tak bisa menghubunginya.
Namun hal itu lantas dibantah oleh Jane Shalimar melalui kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah. Malah menurut Ramdan, justru Arsya yang tak pernah pulang ke rumah.
"Nggak ada, hilang gimana? Orang ada di rumah, dia aja yang nggak ke rumah," kata Ramdan Alamsyah saat dihubungi Kamis, (24/12/2020).
Kuasa hukum menyebut Jane Shalimar malas menimpali ocehan suaminya di media lantaran hal yang terjadi adalah sebaliknya. Menurut pengakuan Jane, suaminya lah yang berselingkuh dan menalaknya, sehingga ia tak lagi kembali ke rumah suami dan memilih pulang ke rumah orangtuanya.
"Sebenarnya nggak pisah rumah, Jane memang lagi di Jakarta, di rumah almarhumah ibunya. Karena ada kegiatan di Jakarta dan sebagainya, lagi pula sudah ditalak kok, gimana mau balik," ujar Ramdan yang ditunjuk menjadi kuasa hukum perceraiannya.
Ramdan menyebut Jane Shalimar sudah ditalak tiga kali terhitung Juli hingga Desember 2020. Melihat sang suami tak ada itikad baik dan justru menyerangnya melalui media, Jane akhirnya mengajukan gugatan cerai.
"Jadi memang mau apalagi. Dia bilang Jane seolah-olah hilang dan sebagainya. Dituduh ada orang ketiga dan sebagainya semua itu kan nggak berdasar semua itu. Makanya Jane sendiri minta kita untuk, ya sudah lah gugat aja lah, sudah nggak cocok gini, capek juga lah nimpalin yang kayak begini," jelasnya.
Ramdan mengaku, Jane Shalimar memberikan kuasa padanya untuk berbicara di media dan mengurus perceraiannya. Sebab, saat ini Jane merasa terintimidasi secara psikis dan memutuskan untuk melakukan somasi atas sikap suaminya yang dirasa telah mencemarkan nama baiknya.
Baca Juga: Jane Shalimar Rupanya Sudah Cerai dari Arsya Wijaya
"Jane juga merasa tercemarkan nama baiknya, merasa terintimidasi secara psikologis. Makanya dia sih sudah bilang, kalau dia (Arsya Wijaya) nggak bisa membuktikan tuduhan tuduhan itu, dia harus minta maaf dalam tiga hari kedepan. Minta maaf kepada Jane, keluarga besar, sama partainya. Karena ini kan bawa-bawa kegitan politik. Kalau tidak kami laporkan, kami somasi terbuka," imbuh Ramdan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Cuma di TikTok Bisa Lihat Cinta Laura Tak Serius
-
Alasan Syifa Hadju Jarang Pakai Cincin Tunangan dari El Rumi, Ternyata Karena Takut Hal Ini
-
Perbaiki Kesehatan Mental, Jennifer Coppen Mau Hijrah ke Eropa
-
Selamat, Alyssa Daguise Umumkan Hamil Anak Al Ghazali
-
Debut Album Nanda Prima Dibidani Roby Geisha, Singel Gacoan Angkat Tema Psyco Romantic
-
AMI Awards 2025: Lagu Daerah Bukan Sekadar Niche, tapi Kualitas
-
Menang TikTok Awards 2025, Fuji Curhat Suka Duka Jadi Kreator Konten: Kadang Tertekan
-
Hidup Berubah Drastis Berkat TikTok, Jennifer Coppen Akui Popularitas Baru Bawa Konsekuensi
-
Rujuk, Fahmi Bo Bakal Menikahi Mantan Istrinya Besok
-
Kupas Tuntas Konser The 1/9 Tour by eaJ di Jakarta: Musik, Empati, dan Energi