Anak Cut Meyriska Sering Muntah, Ternyata Pengasuh Kasih Makan Nasi Bekas

Suara.com - Cut Meyriska atau Chika mengungkap beberapa kelalaian seorang pengasuh anak yang bekerja dengannya. Selain bikin anaknya, Shaquille, terjatuh, ternyata ada hal lain yang bikin istri Roger Danuarta itu makin geram.

Shaquille rupanya selama ini diberi bubur dari nasi bekas oleh si pengasuh. Hal ini terungkap setelah Chika dan Roger penasaran kenapa si kecil kerap muntah.

"Sudah beberapa kali dia bikin makanan, Shaquille muntah, aku bingung kenapa ya, mungkin dia GTM (gerakan tutup mulut) kali ya," kata Chika di vlog di YouTube miliknya, Senin (28/6/2021).

Penasaran, Chika dan Roger mencicipi bubur tersebut. Dari situ, semuanya baru terungkap.

"Aku sama suami yang tadinya nggak pernah coba, tapi suamiku hari itu coba dan asinnya parah banget dan dia bikin bubur buat Shaquille dari nasi kita orang gede yang bekas kemarin," kata Cut Meyriska.

"Oh My God Astagfirullah. Aku nggak tahu dia orangnya gimana apa dia emang polos nggak ada pengalaman jadi ngasal aja, sementara dia makan nasi bekas aja nggak mau makan. Masa anak aku dikasih nasi bekas kemarin," ujarnya lagi.

Ini ternyata bukan kali pertama pengasuh melakukannya. Ibunda Chika juga sempat memergoki sang pengasuh melakukan hal itu saat di Medan.

"Mama aku sempat pergoki dia pas di Medan karena nggak mau buat aku makin stres, Mama sudah tegur langsung. Roger cobain asinnya asin parah banget. Aku sudah beli garam khusus baby dan boleh bisa dipakai dikit, tapi dia pakai garam orang dewasa dan banyak banget. Shaquille muntah," katanya.

Cut Meyriska sebenarnya tak pernah mau memakai jasa pengasuh bayi. Tapi dia terpaksa menggunakannya lantaran beberapa waktu lalu sempat sakit sehingga perlu bantuan untuk mengurus si kecil.

Baca Juga: Anak Jatuh Kepalanya Kena Besi, Cut Meyriska Anggap Pengasuh Lalai

Tapi baru sebulan bekerja, sudah banyak kesalahan yang dilakukan si pengasuh. Usut punya usut pengasuh yang bekerja dengan Cut Meyriska memang belum punya pengalaman sama sekali.