Ada yang Jawa Banget, Ini Lho Nama Asli 6 Artis Keturunan Jepang

4. Michelle Ziudith

Michelle Ziudith mungkin memiliki wajah bule. Namun artis yang lahir di Medan pada 1995 ini juga memiliki darah Jepang. Michelle rupanya keturunan Jawa, Belanda dan Jepang.

Nama asli bintang sinetron Badai Pasti Berlalu itu adalah Michelle Ziudith Waselly. Ayahnya bernama Muhammad Ruchiman, sementara nama ibunya adalah Missi Wesley.

Michelle Ziudith mengawali kariernya melalui ajang Miss Celebrity pada 2009. Parasnya langsung menarik perhatian publik karena memiliki daya tarik tersendiri. Hingga kini ia telah membintangi banyak judul film dan sinetron.

5. Claudy Putri

Claudy Putri menarik perhatian sejak debut karena wajahnya yang oriental. Aktris dan presenter kelahiran 1998 tersebut merupakan keturunan Jepang dan Jawa, lebih tepatnya Surabaya.

Claudy Putri adalah nama aslinya. Namun ia juga menyertakan gelar sarjana Ilmu Komunikasi di akhir namanya, Claudy Putri, S.I.Kom. Bintang sinetron Anak Menteng itu lulusan Universitas Bina Nusantara.

Claudy mengawali karier sebagai model majalah yang kemudian berkembang ke seni peran. Film pertama yang dibintanginya adalah Heart Beat. Ia juga membawakan acara Anti Jones bersama Billy Syahputra.

6. Mayang Naomi

Baca Juga: 7 Potret Yuki Kato dan Reina Kato, Kakak Adik Berdarah Jepang Tapi Beda Banget!

Terakhir dalam daftar ini adalah Mayang Naomi yang memiliki nama asli Mayang Sari. Lahir di Bandung pada 1988, ia mendapatkan darah Jepang dari sang nenek. Tak banyak yang tahu karena Mayang memiliki wajah asli Indonesia.

Artis yang mulai aktif sejak tahun 2012 itu merupakan anak ketiga dari tujuh bersaudara. Ibunya bernama Siti Suryanah, sementara sang ayah diketahui bernama Yus Agus Tania. Tak heran jika namanya Jawa banget.

Mayang mulai dikenal setelah membintangi film I Love You Masbro pada 2012 sebagai pemeran pendukung. Ia juga tampil di sinetron Operation Wedding Series dan Dendam dari Gunung Merapi. Itu dia nama artis keturunan Jepang yang mungkin belum kamu ketahui. Siapa nih idolamu?

Kontributor : Chusnul Chotimah