7 Ulasan Megahnya Konser Raisa di GBK, Bayar Tuntas Penantian 3 Tahun

Suara.com - Raisa Andriana akhirnya membuat sejarah dengan menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Sabtu (25/2/2023). Ini menjadi penantian panjang selama 3 tahun bagi pelantun 'Serba Salah' tersebut.

Sebagai informasi, Raisa mulai merencanakan konsernya di 2019. Harapan acara bertajuk 'Raisa Live in Concert' digelar 2020, pupus dengan pandemi virus Corona.

Saat sudah mengundurkan jadwal, Raisa kembali menghadapi cobaan. Stadion GBK dilarang digunakan karena adanya pertandingan Piala Dunia U-23.

"Gimana perasaan aku pada saat itu, nggak bisa dideskripsikan. Di otakku cuma ada, apa lagi salahku?" curhat Raisa saat mengawali konser.

Tapi akhirnya setelah melewati banyak perjuangan itu, Raisa bisa menggelar konser.

Megahnya panggung, terutama, seolah jadi bayaran tuntas Raisa kepada penonton yang setia menunggu bertahun-tahun.

Bagaimana tidak megah? Panggung tersebut terbilang besar. Ada lima layar LED, memanjakan mata yang meskipun berada jauh dari panggung.

Bukan hanya panggung, desainnya pun bak kerajaan di negeri dongeng. Ini karena ada jalanan setengah melingkar yang posisinya makin meninggi di tengah.

Tentu saja, menjadikan spotlight bagi Raisa yang berada di tengah. Ini juga membantu penonton yang duduk di tribun bisa melihat sang idola.

Baca Juga: Dapat Kejutan dari Zalina, Tangis Raisa Pecah di Konser

Tapi ulasan konser Raisa tidak berhenti sampai disitu. Berikut 7 hal yang menjadi sorotan di perhelatan akbar istri Hamish Daud ini.

1. Penonton yang berpusat di tengah

Jika dalam bayangan, penonton akan melingkari stadion GBK, maka bukan itu yang tampak semalam.

Sisi tribun atas kanan dan kiri kosong. Penonton berpusat di bagian tengah.

Sementara di bawah, kolom tengah justru tampak kosong. Padahal ini menjadi posisi nyaman menyaksikan konser Raisa.

Berlanjut ke festival, di mana posisinya dekat dengan panggung. Bangku-bangku tampak terisi penuh, meski ada beberapa baris yang kosong.