Awich Curhat Detik-Detik Suaminya Dibunuh di Panggung Asian Sound Syndicate Vol. 2

Suara.com - Festival hip hop terbesar di Asia, Asian Sound Syndicate Vol. 2 hari pertama sukses digelar di West Parking JIExpo Kemayoran, Jakarta pada Sabtu (26/8/2023).

Salah satu line up asal Jepang, rapper Awich turut mengguncang panggung ASS kemarin sore. Selama penampilan 40 menit, perempuan cantik nan seksi itu tampil apik dengan lagu-lagu hitsnya seperti Rasen in Okinawa, Bad Bad, Gila Gila, dan Bad Bitch Bigaku.

Para penonton juga heboh menyambut kedatangan sang rapper ke atas panggung. Nama Awich diteriakkan tanpa henti oleh penggemarnya.

Namun di tengah penampilan, tiba-tiba Awich berhenti sejenak dan mulai bercerita. Dia menceritakan kisah hidupnya sebagai seorang istri dan ibu yang cukup memilukan. 

"Namaku Awich, aku dari Jepang tetapi aku tinggal di Amerika. Aku pernah menikah dan memiliki seorang putri. Saat putriku berusia tiga tahun, suamiku secara mendadak ditembak dan dibunuh," tutur Awich dari atas panggung.

Kala itu Awich merasa dunianya runtuh. Secara tiba-tiba orang yang paling dicintainya dan ayah dari anaknya tiba-tiba meninggal secara tidak adil.

Saking terpuruknya, perempuan 36 tahun itu hampir menyerah dari mimpinya untuk menjadi seorang rapper, namun sang anak lah yang membantunya bangkit.

Timnya juga berperan besar untuk membantunya berkarya lagi hingga Awich berhasil menjadi rapper terbaik.

"Lalu anakku yang menyelamatkanku. Aku selalu ingin jadi rapper, tapi saat itu aku menyerah," kata Awich.

Baca Juga: Promotor Pastikan Tak Ada Panggung Duet B.I dan iKON di Asian Sound Syndicate Vol 2

"Aku juga punya tim, timku membantuku, hingga saat ini aku menjadi rapper nomor 1 di Jepang," sambungnya. 

Lalu dia menceritakan kisah sedih lainnya yang terjadi pada teman-teman anaknya di sekolah. Kejadian itu kemudian menjadi inspirasi Awich dalam membuat lagu berjudul Tsubasa. 

"Dan suatu hari anakku pergi ke sekolah, tiba-tiba pesawat jatuh ke halaman sekolah anakku," ujarnya.

"Lalu aku membuat lagu yang aku dedikasikan untuk anak-anak di sekolah itu, untuk anak-anak di seluruh dunia," imbuhnya.

Dia juga menjelaskan arti lagunya yang bermakna sangat cantik, melambangkan anak-anak yang menjadi korban dalam tragedi itu.

"Lagu ini judulnya Tsubasa yang artinya sayap. Karena aku ingin mereka melebarkan sayap dan terbang jauh," kata Awich.