Suara.com - Film The Architecture of Love akhirnya mengumumkan jajaran pemeran utamanya. Film ini akan memasangkan Nicholas Saputra dan Putri Marino sebagai pemeran utama.
The Architecture of Love diangkat dari novel karya Ika Natassa. Rumah produksi yang menggarap adalah Starvision Plus.
Jajaran pemeran film The Architecture of Love telah diumumkan oleh Starvision Plus dalam konferensi pers yang digelar pada Jumat (20/10/2023) yang disiarkan lewat media sosial.
Bagi yang sudah tak sabar menantikan film ini, simak dulu beberapa fakta The Architecture of Love berikut.
1. Diangkat dari Best Seller Karya Ika Natassa
The Architecture of Love merupakan salah satu best seller karya Ika Natassa yang dirilis pada 2016 lalu. Kisahnya tentang seorang penulis bernama Raia Risjad yang kehilangan inspirasinya setelah bercerai dari sang suami, Alan.
Raia Risjad pindah ke New York untuk mencari inspirasi baru, tetapi tak kunjung mengembalikan jati dirinya. Suatu hari, Raia bertemu dengan seorang pria bernama River Jusuf yang mengubah hidupnya.
2. Disutradarai Teddy Soeriaatmadja
Film The Architecture of Love akan disutradarai oleh Teddy Soeriaatmadja. Sutradara 48 tahun ini sebelumnya mengarahkan film-film seperti Banyu Biru (2005), Ruang (2006), dan Badai Pasti Berlalu (2007).
Baca Juga: Sinopsis Bodies, Kisah 4 Detektif di Periode Waktu Berbeda Selidiki Mayat yang Sama
Teddy Soeriaatmadja merupakan sutradarai yang kemampuannya tak perlu diragukan lagi. Teddy beberapa kali meraih penghargaan sebagai sutradara terbaik berkat film-film yang diarahkannya, seperti Lovely Man dan Affliction.
3. Nicholas Saputra dan Putri Marino jadi Pemeran Utama
Starvision Plus mengumumkan bahwa Nicholas Saputra akan memerankan tokoh River Jusuf. Sedangkan karakter Raia Risjad dipercayakan pada Putri Marino.
Jajaran pemeran lainnya adalah Williem Bevers, Lydia Kandou, Jeremy Tobing, Agla Artalidia, Arifin Putra, Jihane Almira, Omar Daniel, Jerome Kurnia, Imelda Therine, dan masih banyak lagi.
4. Tayang 2024
Penggarapan film The Architecture of Love sebenarnya sudah dimulai sejak tahun 2020. Namun proses produksinya sempat tertunda karena pandemi COVID-19.
Berita Terkait
-
Sinopsis Bodies, Kisah 4 Detektif di Periode Waktu Berbeda Selidiki Mayat yang Sama
-
Terungkap Alasan Amanda Manopo Tidak Menerima Makanan dari Fans, Pernah Kejadian Sampai Linglung dan Ketakutan
-
Angkat Kisah Urband Legend Kalsel, Saranjana Kota Gaib Tayang 26 Oktober
-
Amanda Manopo Ngaku Tak Pernah Menyangkal Netizen: Kalo Salah Bilang Salah
-
Cerita Sara Wijayanto Usir 'Penghuni' Villa saat Syuting Film Indigo
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Kaleidoskop 2025: Pernikahan Artis Paling Viral dan Ramai Dibahas Sepanjang 2025
-
Rencana Hamil Lagi di 2026, Jessica Mila Tunda Comeback Akting
-
Bela Istri, Dude Harlino Tanggapi Nyinyiran soal Alyssa Soebandono Jadi Ibu Rumah Tangga
-
Sinopsis The Legend of Aang: The Last Airbender, Tampilkan Aang Versi Dewasa
-
4 Fakta Menarik Film Merias Mayat yang Bakal Tayang 2026, Reza Rahadian Jadi Jenazah
-
Rating Drama Korea Pro Bono dan Surely Tomorrow Bersaing, Mana yang Lebih Seru?
-
Renegades: Tim Navy SEALs Nekat Curi Emas Nazi 27 Ton di Dasar Danau, Malam Ini di Trans TV
-
Danur: The Last Chapter Tayang 2026, Prilly Latuconsina Hadapi Teror Terakhir Bareng Zee Asadel
-
Gandeng Dua Maestro Legendaris Malaysia, Puspa Indah Hidupkan Kembali Hits "Madah dan Kerenah"
-
Ngidam Sultan Ala Lesti Kejora, Mau Bangun Restoran Hingga Rumah Bersalin