Suara.com - Medina Zein saat ini sedang menjalani masa hukumannya di Lapas kelas IIA Pondok Bambu, Jakarta Timur. Ia dipenjara atas kasus pengancaman dan pencemaran nama baik.
Pengacara Medina Zein, Machi Ahmad mengatakan bahwa kliennya bisa bebas tahun ini. Hal tersebut merujuk pada prediksi masa hukuman kliennya yakni 2,5 tahun penjara.
"Bebas tahun ini, harusnya tahun ini lah," kata Machi Ahmad ditemui di Lapas kelas IIA Pondok Bambu, Jakarta Timur belum lama ini.
Namun ternyata ada syarat agar Medina Zein bisa bebas. Hal itu adalah semua kasusnya selesai.
Sebab ternyata selain pengancaman dan pencemaran nama baik, Medina Zein masih menghadapi kasus laporan palsu dari Marissya Icha.
Perkaranya pun sudah mau naik ke tingkat kejaksaan. Jika Marissya Icha mencabut laporan tersebut, maka Medina Zein tak perlu lagi dihukum atas kasus ini.
"Iya bisa bebas. Cuma kan ada juga laporan yang belum sampai sidik atau menjadi tersangka. Itu harus diselesaikan," terang Machi Ahmad.
Ya, selain berurusan dengan tiga kasus tersebut, Medina Zein juga dilaporkan atas masalah lainnya.
"Ada beberapa kasus yang belum sampai kepolisian. Waktu itu saya pegang 13 kasus, dan sudah menyelesaikan 9 kasus," terang Machi Ahmad.
Baca Juga: Namanya Dicatut untuk Menipu, Raffi Ahmad Murah Hati Tetap Beri Bantuan untuk Artis Ini
Termasuk kata Machi Ahmad, kasus Medina Zein dengan Uya Kuya. "Itu melalui restorative justice," terangnya.
Machi Ahmad berharap kasus yang dihadapi Medina Zein bisa selesai. Terlebih yang terdekat, Marissya Icha bisa mencabut laporan atas kliennya tersebut.
"Dari mba Marissya Icha memaafkan, tapi teknisnya tetap berlanjut. Saya juga sudah berkomunikasi dengan pengacaranya, bang Ramzi," jelas pengacara Medina Zein.
Sebagai informasi, Medina Zein resmi menjadi tahanan Polda Metro Jaya atas laporan Uci Flowdea soal pengancaman. Pengusaha asal Bandung itu mulai menghuni rutan sejak Kamis (7/7/2022).
Dalam kasus pengancaman, Medina Zein divonis dua tahun penjara.
Sementara itu, kasus pencemaran nama baik yang dilaporkan Marissya Icha, istri Lukman Azhari ini dihukum enam bulan penjara.
Berita Terkait
-
Namanya Dicatut untuk Menipu, Raffi Ahmad Murah Hati Tetap Beri Bantuan untuk Artis Ini
-
Usai Fuji, Marissya Icha Mulai Ungkit Perseteruan Nikita Mirzani dan Fitri Salhuteru
-
Namanya Pernah Dicatut Penipuan, Raffi Ahmad Diam-diam Bantu Medina Zein
-
Marissya Icha Ngaku Dilarang Main dengan Thariq Halilintar: Aku Sakit Hati
-
Dijenguk di Penjara, Medina Zein Nangis-Nangis Minta Maaf ke Marissya Icha
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
15 Film Indonesia Tayang November 2025 di Bioskop, Ada Pangku hingga Agak Laen 2
-
Kelakar Jonathan Latumahina Usai Lihat Chicco Jerikho Jadi Dirinya di Film 'Ozora'
-
Gara-Gara Lapor Pak! Andhika Pratama Terbebani dengan Citra Lucu
-
Sinopsis Because There Is No Next Life, Drama Korea Terbaru Kim Hee Sun
-
Profil Sophie Turner, Mantan Istri Joe Jonas yang Kini Dikabarkan Dekat dengan Chris Martin
-
Di Balik Jeruji Besi, Eks Karyawan Ashanty Akhirnya Akui Gelapkan Uang Perusahaan
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Getaran Batin Acha Septriasa Saat Ucap Syahadat di Film 'Air Mata Mualaf'
-
Pertentangan Batin Acha Septriasa, Antara Karier di Indonesia atau Kebahagiaan Anak di Australia
-
Sinopsis Film Penerbangan Terakhir: Cinta, Godaan, dan Gairah di Balik Kokpit