Suara.com - Grup Laleilmanino menyambut ulang tahun Jakarta yang ke-497 dengan merilis sebuah lagu berjudul "Djakarta". Di lagu ini, grup yang beranggotakan Lale Ilamn Nino ini menggandeng sejumlah Musisi ternama seperti composer Diskoria, rapper Cecil Yang, hingga pegiat musik tradisional, Yusuf Oeblet.
Sesuai judulnya, "Djakarta" mengambil tema tentang kehiduoan warga Ibu Kota. Nino mengungkap bahwa lirik di lagu "Djakarta" banyak terinspirasi dari perjalanan personalnya bersama sang ayah dan pengalaman tumbuh kembangnya di Jakarta.
"Lagu ini banyak mengambil kisah ayah yang merantau dari Kebumen ke Jakarta. Sebagai perantau, Ayah sering kangen kampung halaman dan pulang naik kereta," ujar Nino, dalam keterangan resmi yang diterima Suara.com.
Nino menambahkan bahwa inspirasi cerita ayahnya sebagai perantau yang dituangkan dalam lirik akan membuat lagu ini tidak hanya bisa dinikmati oleh orang yang lahir dan tumbuh di Jakarta saja. "Djakarta" juga bisa dinikmati oleh para perantau, bahkan warga dari daerah lainnya karena lagu ini memotret suasana Jakarta yang begitu kompleks.
Tidak hanya itu, Laleilmanino juga menyoroti kebahagiaan warga Jakarta yang tak melulu diukur melalui materi. Nino yang menggawangi departemen lirik mengatakan bahwa lirik-lirik seperti "senang bukan cuma harta" atau "hidup tak berdasi selalu bawa tawa" adalah pengamatan mereka saat berinteraksi dengan warga dari beragam kelas sosial.
Beragamnya genre musisi yang berkolaborasi adalah upaya eksperimen Laleilmanino memadukan berbagai warna musik sesuai dengan corak manusia Jakarta yang berbeda-beda.
Kehidupan Jakarta pun tidak hanya diterjemahkan secara naratif oleh Laleilmanino. Di sini, mereka juga menarasikan Jakarta dengan memberi sentuhan musik tradisional Betawi. Menggandeng Yusuf Oeblet, seorang pegiat musik tradisional yang juga guru musik Nino di masa berseragam putih abu-abu.
Oeblet menggunakan alat musik gesek tradisional Betawi bernama Tehyan untuk mengisi beberapa bagian lagu. "Lagu Djakarta ini juga ingin kami jadikan sebagai ruang dan gelanggang bagi musik tradisional tampil menarasikan Jakarta. Maka, kami mengajak Pak Oeblet yang punya rekam jejak panjang di dunia musik tradisi untuk berkolaborasi di lagu ini," imbuh Nino.
Tidak hanya musik tradisional, kehadiran rapper muda Cécil Yang pun memberi sentuhan urban yang kental melalui warna hip-hopnya. Interaksi antara yang tradisional dan urban di single ini menjadi gambaran corak kehidupan Jakarta yang mentereng dengan kawasan urban, tapi juga dipenuhi kampung kota nan bersahaja.
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Pimpin Pesta Kembang Api Perayaan HUT Jakarta di Panggung Jakarta Fair 2024
-
Berwisata sambil Santai di Acara Semasa Piknik 2024
-
HUT Jakarta ke-497 Jadi yang Terakhir Sebagai Ibu Kota, Heru Budi Ajak Warga Ikut Meramaikan
-
Aksi Kahitna Hibur Warga Jakarta Saat CFD
-
Pemain Film Rapsodi Diduga Lakukan Pelecehan, Nama Ravi Pestrani Terseret
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
13 Tahun Bersama, Cynantia Pratita Resmi Tinggalkan Stereowall
-
The Greatest Role: Pevita Pearce Buka-bukaan Soal Buku Barunya yang Menginspirasi
-
Ulah Nafa Urbach, Eko Patrio, dan Uya Kuya Berbuntut Panjang, Kini Dipanggil Sidang Etik MKD
-
Reaksi Kocak Mikha Tambayong Saat Deva Mahenra Jadi Aris Lagi di Ipar Adalah Maut The Series
-
Jadi Aris Lagi di Ipar Adalah Maut The Series, Deva Mahenra Masih Takut Kena Jambak Ibu-Ibu
-
Totalitas Perankan Pria Terlilit Utang di Film Riba, Prinsip Hidup Ibrahim Risyad Justru Sebaliknya
-
Toho Resmi Umumkan Sekuel Godzilla Minus One, Berjudul Godzilla Minus Zero
-
Kehadiran Nikita Willy Bikin Baim Wong Mundur dari Panggung Sinetron
-
Bintangi Film Riba, Wafda Saifan Curhat Pernah Punya Kredit: Kayak Nggak Pernah Ada Duit
-
Ngakak Bisa Mengocok Perut, Ini Rekomendasi Film Komedi yang Dibintangi Komika