Suara.com - Apakah mungkin rasa rindu dan sesal sanggup bersatu padu? Demikianlah perayaan emosi yang dilukiskan oleh musisi pop-R&B bernama panggung JESENN lewat karya musik terbarunya yang diberikan judul "bahagia ya kamu".
Dirilis secara resmi di seluruh digital streaming platform (DSP) pada hari Jumat, 15 Maret 2024, musisi pemilik nama asli Jason Gunawan ini semakin mengukuhkan konsistensi dan tumbuh kembangnya di skena musik pop Indonesia -- kali ini dengan cara menyuguhkan sisi dirinya yang lebih kelu dan rapuh.
Sebuah balada yang berdurasi 3 menit dan 57 detik ini hampir sepenuhnya diisi oleh piano tunggal dan tekstur vokal JESENN yang teramat jernih, sebelum kemudian mencapai klimaks emosionalnya di bait terakhir.
Dikemas sebagai dialog kontemplasi antara JESENN dan sosok masa lalu yang tidak lagi menjadi bagian dalam hidupnya, "bahagia ya kamu" melukiskan kegetiran, keengganan, lalu, pada akhirnya, keikhlasan: "Langitku sudah tak biru / Sedang kau dengan yang baru / Maaf ku tak cukup / Bahagiakan kamu / Hapuslah semua tentangku / Ku kan terbiasa tanpamu / Tenang doa ku untukmu / Bahagia ya kamu / Bahagia ya aku".
Menurut JESENN, yang turut ambil andil sebagai penulis tunggal untuk lagu terbarunya tersebut, "bahagia ya kamu" terinspirasi dari sebuah luka hati yang, kala itu, masih sangatlah segar di benak sang musisi berusia 26 tahun tersebut.
"Aku mengawali penulisan lagu ini tepat seminggu setelah aku berpisah dengan pasangan aku," tutur JESENN.
"Kemudian, aku mendapati sebuah kalimat pertanyaan, 'Kapan, ya, langit bisa kembali biru?' dan tiba-tiba aku langsung bisa melihat kerangka dan mood dari lagu yang hendak aku ciptakan tersebut. Bisa dibilang, 'kesenduan' menjadi benang merah yang menyatukan seluruh penggalan lirik dan bait yang menyusun lagu 'bahagia ya kamu' ini."
Menggarap sebuah karya musik yang sangat personal sekaligus autobiografis tidak pernah mudah, terlebih mengingat inspirasi lagu "bahagia ya kamu" ini merupakan seseorang yang sempat singgah dalam hidup JESENN dalam waktu yang cukup lama.
"Lagu ini sangatlah real. Bahkan, kalau kalian jeli, mungkin dari lirik lagu 'bahagia ya kamu' ini kalian bisa menebak nama seseorang yang menginspirasi lagu ini," pungkas musisi asal Jakarta tersebut.
Baca Juga: Kaleb J Rilis Single Terbaru Melepaskanmu', Kisahkan Beratnya Melepaskan Sosok Tercinta
"Tidak ada yang dibuat-dibuat di lirik lagu ini. Itulah mengapa aku sangat bersyukur Dimas Wibisana bersedia untuk menjadi produser musik untuk laguku ini. Aku rasa dibutuhkan mata dan telinga yang jeli untuk bisa mengubah kisah personal yang cukup spesifik ini menjadi sebuah narasi puitis yang universal."
Balada "bahagia ya kamu" ini juga menjadi momentum langka bagi JESENN. Sang musisi pun memutuskan untuk keluar dari zona nyaman dan menulis lagu terbarunya ini seorang diri tanpa asistensi dari penulis lagu dari luar.
Menurut sang musisi, yang sebelumnya berkiprah secara independen ini, menulis lagu seorang diri juga menjadi wujud upayanya untuk bertumbuh sebagai seorang penggiat seni.
"Pertama, aku merasa aku sebaiknya menulis lagu ini sendirian karena aku yang paling mengetahui apa yang terjadi dan apa yang aku rasakan di balik lagu ini," lanjut JESENN.
"Kedua, aku ingin menyampaikan sebuah pesan bagi dia yang menjadi inspirasi lagu ini. Aku berharap, entah sengaja atau tidak sengaja, dia bisa mendengarkan lagu ini dan memahami pesan yang hendak aku sampaikan kepadanya."
Dimas Wibisana, produser musik yang juga pernah bekerja sama dengan musisi pop bersinar seperti Fiersa Besari ("Pelukku Untuk Pelikmu") dan Andien ("Selamat Jalan Kekasihku"), menuturkan bahwa faktor emosi menjadi fokus utamanya dalam menggarap produksi dan instrumentalisasi balada "bahagia ya kamu" ini.
Berita Terkait
-
Ajak Pendengar Utamakan Diri Sendiri, Melisa Putri Kembali Dengan Single Bukan Jodoh
-
Masuki Lembaran Baru, Lightcraft Merilis Album Hope + Love : Reanimated Edition
-
Bertema Kehilangan, The Rain Melepas Lagu Patah Terbelah
-
Bernuansa Riang, Naura Ayu Merilis Single Terbaru Berjudul Ternyata
-
Tandem Madness Siap Menggebrak dengan Single Perdana Gelisah Semesta
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
6 Fakta Menarik Jodoh 3 Bujang yang Bikin Jadi Raja di Netflix
-
Hotman Paris Ledek Firdaus Oiwobo yang Diminta Copot Toga oleh Hakim MK
-
Top 5 Serial Netflix Hari Ini: Drama Korea Mendominasi, Serial Indonesia Bertengger di Tiga Besar
-
Sinopsis The Hunger Games: Sunrise on the Reaping, Ungkap Asal-usul Haymitch Abernathy
-
Film Dukun Magang: Ketika Logika Mahasiswa Skeptis Terpaksa Berguru pada Ilmu Gaib
-
7 Drama Kim Woo Bin, Aktor yang Siap Menikah dengan Shin Min Ah
-
5 Rekomendasi Drakor Populer Tentang Balas Dendam, Terbaru Taxi Driver 3 Tayang Hari Ini
-
Review Film Wicked: For Good, Penutup Manis yang Kadang Terasa Kurang Bumbu
-
SinopsisThe Hunger Games: Sunrise on the Reaping, Ungkap Asal-usul Haymitch Abernathy
-
Backtrace: Upaya Sylvester Stallone Mengungkap Perampokan Misterius, Malam Ini di Trans TV