Suara.com - Firdaus Oiwobo tak pernah berhenti membuat kontroversi. Kali ini, ia mengaku pernah jadi pencopet.
Blak-blakan Firdaus ada dalam konten bincang-bincang dengan dokter Richard Lee. Selain membahas kericuhan dalam sidang kasus pencemaran nama baik dengan terdakwa klien Firdaus, Razman Arif Nasution, obrolan juga menyinggung hal lain.
Salah satunya, Richard Lee mengungkit banyaknya profesi yang pernah digeluti Firdaus.
"Sangat berpengalaman. Semua profesi pernah ditangani olah Bang Firdaus," kata Richard Lee.
Ada satu profesi Firdaus yang baru ia ungkap sendiri. Rupanya, Firdaus pernah jadi pencopet.
"Copet juga pernah," kata Firdaus santai.
Richard Lee yang mendengar langsung tertawa. Beberapa kali ia memastikan pada Firdaus bahwa apa yang diucapkan serius atau cuma bercanda.
Tapi beberapa kali Firdaus menegaskan kalau dia benar pernah jadi pencopet ketika masih duduk di bangku SMA, jauh sebelum ia jadi seorang advokat. Biasanya, ia beraksi di dalam bus trayek Grogol-Kalideres.
Beruntung, Firdaus saat ini telah berhenti sebagai pencopet. Sebab jika tidak, ia bisa dipidana jika aksinya diketahui aparat hukum.
Baca Juga: Razman Arif Nasution Samakan Dirinya dengan Presiden Soekarno: Kita Tidak Takut Dipenjara!
Dilansir dari laman Hukum Online, hukuman pencopet diatur di dalam Pasal 362 KUHP tentang pencurian. Hukuman maksimal bila terbukti di pengadilan, tak main-main.
"Barang siapa mengambil barang sesuatu, yang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain, dengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum, diancam karena pencurian, dengan pidana penjara paling lama 5 tahun atau pidana denda paling banyak Rp900 ribu," demikian bunyi pasalnya dikutip Kamis (13/2/2025).
Masih di laman Hukum Online, R. Soesilo dalam bukunya Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Serta Komentar-Komentarnya Lengkap Pasal Demi Pasal, menjelaskan bahawa Pasal 362 adalah "pencurian biasa" dan ada unsur-unsurnya sebagai berikut ini:
1. Perbuatan mengambil
Mengambil dengan tujuan untuk menguasainya berarti bahwa saat pelaku mencuri barang, barang tersebut belum berada dalam kendalinya. Suatu tindakan pencurian dianggap selesai apabila barang yang diambil telah berpindah tempat dari lokasi semula.
2. Yang diambil harus sesuatu barang
Berita Terkait
-
Divonis Stroke, Razman Arif Nasution Ungkap Fakta Usai Cek ke Penang: Ada Bercak di Pembuluh Darah
-
Kini Jadi Terdakwa, Razman Arif Nasution Bikin Laporan Baru ke ES, SC dan A
-
Tiga Kali Kirim Surat Maaf, Razman Nasution Minta MA Agar Izin Advokatnya Kembali
-
Divonis Lebih Berat dari Iqlima Kim, Razman Nasution Banding: Mungkin Hakim Agak Marah ke Saya
-
Ancam 'Ngamuk' di Polda, Firdaus Oiwobo Desak Polisi Tangkap Roy Suryo Cs: Gua Bawa Tenda!
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
15 Film Indonesia Tayang November 2025 di Bioskop, Ada Pangku hingga Agak Laen 2
-
Kelakar Jonathan Latumahina Usai Lihat Chicco Jerikho Jadi Dirinya di Film 'Ozora'
-
Gara-Gara Lapor Pak! Andhika Pratama Terbebani dengan Citra Lucu
-
Sinopsis Because There Is No Next Life, Drama Korea Terbaru Kim Hee Sun
-
Profil Sophie Turner, Mantan Istri Joe Jonas yang Kini Dikabarkan Dekat dengan Chris Martin
-
Di Balik Jeruji Besi, Eks Karyawan Ashanty Akhirnya Akui Gelapkan Uang Perusahaan
-
Sinopsis Sampai Titik Terakhirmu: Perjuangan Cinta Sehidup Semati Albi dan Shella
-
Getaran Batin Acha Septriasa Saat Ucap Syahadat di Film 'Air Mata Mualaf'
-
Pertentangan Batin Acha Septriasa, Antara Karier di Indonesia atau Kebahagiaan Anak di Australia
-
Sinopsis Film Penerbangan Terakhir: Cinta, Godaan, dan Gairah di Balik Kokpit