Sammy Simorangkir Rilis Lagu "Luka yang Luas" Ciptaan Ade Govinda

Suara.com - Sammy Simorangkir kembali mempersembahkan karya terbarunya di 2025 lewat single berjudul "Luka yang Luas". Lagu ini merupakan ciptaan salah satu hits maker Indonesia, Ade Nurulianto alias Ade Govinda.

"Luka yang Luas" bukan proyek pertama bagi Sammy Simorangkir dan Ade Govinda. Sebelumya, Sammy telah merilis lagu "Selagi Punya Waktu", yang juga ciptaan Ade Govinda, pada awal 2024.

Bagi Ade Govinda, kolaborasi dengan Sammy Simorangkir merupakan impiannya sejak lama. Gitaris band Govinda ini menganggap Sammy adalah salah satu vokalis terbaik yang dipunya Indonesia.

"Luka yang Luas" meceritakan tentang seseorang yang berada di titik kecewa yang sangat luar biasa tentang pengorbanannya yang berakhir dengan sia-sia. Bahkan hanya menyisakan air mata dan sebuah luka yang sangat luas.

Seiring rilis lagu "Luka yang Luas", Sammy Simorangkir juga merilis album berjudul Yang Terbaik. Album ini baru akan dirilis pada 9 Mei 2025.

"Luka Yang Luas" merupakan lagu kedua yang dirilis sebagai single, setelah sebelumnya Sammy juga sudah merilis "Selagi Punya Waktu" pada awal tahun lalu.

Selain "Luka yang Luas" dan "Selagi Punya Waktu", berikut enam lagu Sammy Simorangkir di album Yang Terbaik: "Sesuai Janji Kita", "Hanya Satu Cinta", "Terpukau", "Berikan yang Terbaik", "Daripada Menyiksa Diri", dan "Terpukul Telak".

Nama Sammy Hendra Simorangkir terkenal sejak dia menjadi vokalis band Kerispatih. Suaranya mencuri perhaitan seiiring dengan suksesnya lagu-lagu Kerispatih seperti "Cinta Putih", "Kejujuran Hati", dan "Lagu Rindu".

Baca Juga: Sammy Simorangkir Rilis Single 'Luka Yang Luas', Sajikan Kepedihan Mendalam dari Kegagalan Cinta

Lagu-lagu tersebut tersaji di album pertama Kerispatih berjudul Kejujuran Hati yang dirilis pada 2005. Dan sejak saat itu pula, Kerispatih menjadi salah satu band yang diperhitungkan di kancah musik Indonesia.

Nama Sammy dan Kerispatih semakin populer seiiring suksesnya album-album Kerispatih berikutnya seperti Kenyataan Perasaan (2007), Tak Lekang oleh Waktu (2008), dan Semua Tentang Cinta (2009).

Tak lama rilis album Semua Tentang Cinta dengan hits single "Aku Harus Jujur", Sammy Simorangkir tersandung kasus narkotika.

Badai selaku pentoan band pun memutuskan untuk memecat Sammy dari Kerispatih. Posisi Sammy kemudian digantikan oleh Fandy, finalis Indonesian Idol 2007.

Setelah melewati masa-masa sulit, Sammy Simorangkir kembali ke dunia musik dan merilis album Aku Kembali pada 16 Aprl 2012. Album tersebut cukup diterima publik dengan hits single "Sedang Apa dan Dimana", "Kesedihanku", dan "Dia".

Sammy Simorangkir bukan satu-satunya solois ternama yang baru saja merilis lagu. Sebelumnya, Ariyo Wahab juga melempar single terbarunya berjudul "Cinta".

Ini bisa dibilang menjadi comeback buat Ariyo Wahab, karena lelaki yang juga seorang aktor ini terakhir merilis lagu pada 2017.

Lagu "Cinta" sendiri sudah dibuat sejak 2005 oleh Bongky Marcel atau Bongky BIP.

"Lagu itu tadinya mau buat album solo kedua. Dulu kan memang kami butuh investor buat bisa masuk label kan. Label waktu itu nggak mau full sign sama aku, jadi aku nyari investor. Ternyata pas 2005 itu, investornya nggak ngelanjutin di musik," kata Ariyo Wahab, saat bertandang ke kantor Suara.com di kawasan Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Ariyo Wahab sempat bingung harus diapakan lagu Cinta, yang dulu diciptakan bersama empat karya lain. "Bingung juga kan, zaman segitu nggak ada duit," imbuhnya.

Mau tidak mau, Ariyo Wahab akhirnya memutuskan menunda perilisan album solo kedua karena memang tidak ada sokongan dana.

Ariyo Wahab kala itu juga sudah mulai mengalihkan fokus ke pekerjaan barunya sebagai aktor. "Jadi ya udah, akhirnya tertunda," tutur vokalis band The Dance Company ini.