Suara.com - Serangan gabungan Israel dan Amerika Serikat terhadap Iran telah memicu kekhawatiran bahwa sejarah kelam Perang Dunia II bisa terulang.
Dalam bayang-bayang konflik global yang kian membara, film-film tentang Perang Dunia II menjadi semakin relevan.
Tidak hanya menyajikan kisah heroik dan strategi militer, kisahnya juga mengajarkan makna kemanusiaan, penderitaan, dan pentingnya perdamaian.
Berikut adalah tujuh film yang wajib ditonton untuk memahami sisi lain dari perang yang tidak selalu diceritakan dalam buku sejarah.
1. Saving Private Ryan (1998)
Disutradarai oleh Steven Spielberg, Saving Private Ryan membuka kisahnya dengan adegan brutal pendaratan di Pantai Omaha.
Adegan ini diklaim sebagai momen sinematik yang begitu realistis hingga penonton seolah turut merasakan kekacauan medan tempur.
Cerita berpusat pada sekelompok tentara yang ditugaskan menyelamatkan satu prajurit, James Ryan (Matt Damon), yang tiga saudaranya tewas di medan perang.
Lebih dari sekadar misi penyelamatan, film ini menyelami konflik moral, nilai pengorbanan, dan absurditas keputusan militer.
Di tengah desingan peluru dan ledakan, terselip refleksi tentang harga sebuah nyawa dalam perang yang tak mengenal logika.
Baca Juga: Dilarang Hukum Internasional, Israel Tetap Gunakan Drone Berisi Bahan Peledak
2. Schindler's List (1993)
Dalam Schindler’s List, Steven Spielberg menunjukkan kepiawaiannya menangkap sisi kemanusiaan dari tragedi besar.
Film ini mengisahkan Oskar Schindler (Liam Neeson), seorang pengusaha Jerman yang awalnya memanfaatkan perang untuk mencari keuntungan.
Namun dia justru mempertaruhkan segalanya demi menyelamatkan lebih dari seribu orang Yahudi dari Holocaust.
Dengan gaya hitam-putih yang simbolik, film ini menghadirkan suasana kelam, sunyi, dan menggetarkan hati.
Schindler's List bukan hanya cerita tentang penyelamatan, tetapi juga tentang transformasi moral dan keberanian untuk menentang sistem yang bengis.
3. The Pianist (2002)
Karya Roman Polanski ini diangkat dari kisah nyata Wadysaw Szpilman yang diperankan oleh Adrien Brody.
Tag
Berita Terkait
-
Sinetron 'Kiamat Sudah Dekat' Viral, Andre Taulany Prediksi Perang Dunia ke-3 Bakal Terjadi
-
Timur Tengah Memanas, SBY Sebut Nama Pemimpin yang Bisa Hentikannya Jadi Perang Dunia III
-
Perang Iran-Israel Bikin Dunia Waswas, SBY Ungkap Pemimpin Gemar Berperang, Siapa?
-
Review Film Escape from Germany: Ketika Keyakinan Jadi Ancaman di Tengah Perang
-
Trump Klaim Dirinya Cegah Perang Dunia III, Kecam Zelensky "Diktator"
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Detail Konser Perdana ATEEZ di Indonesia yang Digelar Tahun Depan, ATINY Wajib Tahu!
-
Big Bang Festival 2025 Hadirkan 45 Penyanyi, Ada Dewa 19 Full Line Up Hingga Tipe-X
-
Spoiler Alert! Ini Penjelasan Ending Film The Great Flood
-
Viral Atlet Voli Putra Indonesia Mesra dengan Asisten Pelatih Thailand, Menang Kalah Tak Masalah!
-
Nama Aura Kasih Ramai Dibahas di Kolom Komentar Permintaan Maaf Ridwan Kamil
-
Baru Audisi Pertama, Peserta Indonesian Idol 2025 ini Sudah Diprediksi Jadi Pemenang
-
Sinopsis The Practical Guide To Love: Han Ji Min Terjebak Kencan Buta dengan Park Sung Hoon
-
10 Film Populer yang Paling Banyak Ditonton di Netflix Sepanjang Masa
-
Cinta Berujung Petaka: Menguak Tragedi Manusia di Balik Teror Mengerikan Film Kuyank
-
Digugat Cerai Hingga Isu Perselingkuhan Memanas, Ridwan Kamil Muncul Akui Kesalahan dan Mohon Maaf