Suara.com - Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhuyono ikut menyoroti perang antara Israel dengan Iran yang kekinian makin berkecamuk. Menurutnya, nasib dunia kini sedang di ujung tanduk imbas dari konflik Israel-Iran di kawasan Timur-Tengah tersebut.
Pernyataan itu disampaikan oleh SBY lewat cuitan di akun X pribadinya pada Kamis (19/6/2025) kemarin.
"Saat ini, situasi di Timur Tengah semakin berbahaya. Jika Perang Iran-Israel menjadi “out of control”, dunia benar-benar di ambang malapetaka," tulis SBY yang dilihat Suara.com pada Jumat (20/6/2025).
Meski begitu, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu masih optimistis Perang Dunia Ketiga bisa dicegah asalkan sejumlah petinggi negara-negara ikut andil meredam konflik saling serang antara Israel dan Iran tersebut.
Lewat unggahannya itu, SBY pun menyebut lima tokoh dunia yang disebut-sebut bisa mencegah adanya Perang Dunia Ketiga. Dua dari kelima tokoh dunia yang disebut SBY tak lain adalah Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.
"Masa depan dunia, dari sisi perdamaian dan keamanan, ke depan ini akan ditentukan oleh lima orang kuat (strong men). Yang pertama dan kedua adalah Benjamin Netanyahu dan Ali Khamenei. Sedangkan yang ketiga, keempat dan kelima (yang lebih kuat lagi) adalah Donald Trump, Vladimir Putin dan Xi Jinping," beber SBY.
SBY juga mengharapkan kelima tokoh dunia itu bisa berpikir secara jernih dalam memberikan keputusannya menanggapi konflik antara Israel dan Iran. Sebab, lanjut SBY, jika para tokoh dunia itu salah mengambil kebijakan, maka kehancuran dunia semakin terbuka.
"Semoga kelima pemimpin tersebut oleh Tuhan diberikan kearifan jiwa dan kejernihan pikiran dalam mengambil keputusan dan tindakan. Jangan ada salah keputusan dan “miscalculation” (salah hitung). Kalau gegabah dan salah, akan menimbulkan kematian dan kehancuran yang dahsyat di banyak bangsa dan negara," ungkap SBY.
Menurutnya, secara historis, pemicu terjadinya perang antarnegara disebabkan oleh ambisi pemimpin negara tersebut.
Baca Juga: 3 Mahasiswa Pendemo Gibran Ditangkap Paspampres, Wali Kota Blitar: Saya Malu dan Kecewa Sekali
"Sejarah mencatat, banyak peperangan yang berangkat dari ego dan ambisi para pemegang kekuasaan (power holders). Dari abad ke abad, selalu ada “warlike leaders“ (pemimpin yang sangat gemar berperang). Padahal, sejatinya manusia sedunia lebih mencintai kedamaian dan perdamaian," ujar SBY.
Dalam keterangan resminya itu, SBY pun berharap para tokoh-tokoh dunia yang disebutkan bisa meredam egonya demi mencegah terjadinya Perang Dunia Ketiga.
"Perang besar, apalagi Perang Dunia ke-3, masih bisa dicegah. Harus bisa dicegah. Waktu dan jalan masih ada," tulisnya.
Diketahui, konflik saling serang antara Israel dan Iran dengan kekuatan senjata militer makin memanas. Terbaru, Iran membombardir Israel dengan menggunakan rudal sejjil pada Rabu, 18 Juni 2025. Sejak perang dengan Israel meletup, Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) Iran secara perdana meluncurkan rudal balistik jarak menengah (MRBM).
"Gelombang kedua belas Operasi ‘True Promise 3’ telah dimulai dengan peluncuran rudal Sejjil dua tahap yang sangat berat dan jarak jauh," kata IRGC dalam sebuah pernyataan dilansir dari First Post pada Jumat, 20 Juni 2025.
Dalam keterangannya, rudal sejjil ditengarai bahan bakar padat dan memiliki kemampuan jarak jauh. Ini merupakan salah satu senjata taktik Iran yang paling kuat dan akurat.
Berita Terkait
-
3 Mahasiswa Pendemo Gibran Ditangkap Paspampres, Wali Kota Blitar: Saya Malu dan Kecewa Sekali
-
Feri Amsari Bongkar Praktik Culas MK: Dari Sekian Banyak Anak Muda, Cuma Gibran Dapat Karpet Merah
-
Anak Otto Hasibuan Dicap Dungu, Rocky Gerung: Apa Pun yang Didalilkan, Jokowi Adalah Pembohong!
-
Ogah Pamer Ijazah Asli karena Bikin Negara Chaos, Rocky Gerung: Jokowi Makin Panik
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Dirut BPR Jepara Artha Dkk Dapat Duit hingga Biaya Umrah dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Muncul ke Publik Usai Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Eko Purnomo: Maaf Bikin Khawatir
-
KPK Wanti-wanti Kemenkeu soal Potensi Korupsi dalam Pencairan Rp 200 Triliun ke 5 Bank
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah