Suara.com - Musisi Anji akhirnya angkat bicara soal kisruh royalti performing rights yang belakangan kembali menjadi sorotan di industri musik Tanah Air.
Namun, tak seperti biasanya yang ikut bersuara lantang setiap ada kegaduhan di industri musik, kali ini, pelantun Dia tersebut justru memilih untuk diam.
Menurut Anji, polemik yang muncul saat ini sudah terlalu riuh dan penuh kepentingan kelompok. Situasi yang terlalu "bising" tersebut membuatnya enggan ikut terlibat lebih jauh.
Terlebih, Anji berujar bahwa dia sudah pernah cukup vokal menyuarakan isu yang sama sejak beberapa tahun lalu.
"Sebenernya apa yang terjadi hari ini tuh terlalu bising menurut saya. Saya juga sebenarnya salah satu yang menyumbang kebisingan ini di awal-awal. Saya sudah ngomongin ini dari tahun 2015, semuanya tercatat di jejak digital," kata Anji saat ditemui di kawasan Kemang, Jakarta Selatan baru-baru ini.
Namun berbeda dengan sikapnya di masa lalu, kali ini Anji memilih untuk menarik diri dari hingar-bingar polemik tersebut.
Mantan vokalis grup Drive tersebut menilai perdebatan yang terjadi saat ini bukan lagi fokus pada penyelesaian masalah, melainkan justru semakin menguatkan sekat-sekat antar kelompok dalam industri musik.
"Belakangan ini saya malah jadi kayak 'ya sudah deh'. Karena sudah terlalu bising, terlalu ribut, dan terlalu kubu-kubuan gitu. Termasuk saya juga kan sebenarnya ada di salah satu asosiasi ya," ungkap Anji.
Anji menyoroti bahwa permasalahan royalti sebenarnya bisa diselesaikan secara sederhana, asalkan semua pihak mau duduk bersama dan mengedepankan empati.
Baca Juga: Nasib Miris Anji saat Lagunya Sering Dibawakan Penyanyi: Royalti Performing Rights Nol Rupiah
Sayangnya, yang terjadi justru sebaliknya. Perdebatan mengarah ke perbedaan tafsir aturan yang dinilainya masih abu-abu.
"Kalau kita bicara dari sisi undang-undang, dari sisi aturan, enggak ketemu. Karena memang aturannya abu-abu. Jadi pihak ini yang besar bicaranya dari sisi ini, pihak lain juga begitu. Terus dibentrokin," jelas Anji.
Padahal menurutnya, dua kubu yang saling berseberangan itu seharusnya bisa bersatu dan fokus menyoroti pihak yang benar-benar memiliki kuasa atas sistem, termasuk lembaga yang mengatur dan menerima aliran dana royalti.
"Yang ini nih, yang bikin sistem, yang mengawasi sistem, yang dapet uang, yang ini, yang itu, ini sebenernya yang perlu kita serang juga. Ya walaupun dibutuhkan empati seperti tadi. Empati, pengertian, etika. Duduk bareng sih," tegasnya.
Saat ini, Anji memilih untuk fokus pada hal-hal yang menurutnya lebih penting dalam hidupnya.
Anji tengah sibuk menata kembali kehidupan percintaannya dan fokus melahirkan karya-karya baru.
Berita Terkait
-
Piyu Padi: Minta Izin Nyanyikan Lagu Ada di UU Hak Cipta Baru, Bukan Gimik
-
Curhat Judika di DPR Soal Kisruh Royalti: Harus Sama-Sama Diskusi, Bukan Debat
-
Once Mekel Soroti Sengketa Royalti Lagu, Hak Pencipta dan Publik Harus Seimbang
-
Miris! Vina Panduwinata Ungkap Pencipta Lirik 'Burung Camar' Tak Pernah Dapat Royalti
-
Ariel NOAH: Masih Ada Penyanyi Disomasi Saat Nyanyikan Lagunya Sendiri, Legendaris Lagi
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Kunci Harmonis 16 Tahun Kebersamaan Dimas Seto dan Dhini Aminarti: Ketawa Terus
-
Adu Akting Lagi, Dimas Seto dan Dhini Aminarti Hadapi Konflik Pelik di Film Mengejar Restu
-
Bongkar Dapur AMI Awards: Viral di TikTok Tak Jamin Menang, Kualitas Tetap Jadi Raja
-
Sisi Idealis Danilla Riyadi di Calon Album Barunya
-
Sinopsis Film Jumanji 3: Petualangan Terakhir dari Waralaba Legendaris
-
Pendidikan Gus Elham, Cuma Lulusan SD dan Pondok Pesantren?
-
Joko Anwar: Label 'Kisah Nyata' Tak Jamin Film Laku Keras di Pasaran
-
Dilema Reza Rahadian saat 'Keadilan (The Verdict)' harus bersaing dengan 'Pangku'
-
Ambisi Manoj Punjabi Jadikan MD Pictures 'Raksasa' Konten di Asia Tenggara
-
Gelar Konser Akbar 30 Tahun, Opick Akan Berikan Sajian Spesial buat Gen Z