Suara.com - Sebuah film animasi yang digadang-gadang untuk menyemarakkan HUT ke-80 RI, "Merah Putih: One For All", justru menjadi bulan-bulanan di dunia maya. Dengan anggaran produksi fantastis yang disebut mencapai Rp 6,7 miliar, kualitas film ini dinilai jauh dari ekspektasi dan memicu kritik tajam dari netizen.
Grafis yang kaku dan alur cerita yang dianggap lemah membuat publik penasaran, siapa sebenarnya sosok dan perusahaan di balik pembuatan film yang viral karena hujatan ini?
Inilah Tim Produksi 'Merah Putih: One For All'
Berdasarkan informasi dari laman m.21cineplex.com, proyek film animasi ini digarap oleh rumah produksi Perfiki Kreasindo, yang berada di bawah naungan Yayasan Pusat Perfilman H Usmar Ismail.
Posisi produser utama dipegang oleh Toto Soegriwo, sementara Sonny Pudjisasono bertindak sebagai produser eksekutif. Untuk kursi sutradara dan penulis skenario, proyek ini dikomandoi oleh Endiarto dan Bintang Takari. Nama Bintang Takari juga tercatat sebagai animator visual utama dalam proyek ini.
Kenapa Film Ini Dihujat Habis-habisan?
Kritik deras mengalir bahkan sebelum film ini resmi tayang serentak pada 14 Agustus 2025. Trailer yang dirilis di kanal YouTube Perfiki TV, CGV Kreasi, dan Historika Film langsung disambut dengan kecaman. Netizen menyoroti kualitas animasi yang terkesan kaku, grafis yang dianggap di bawah standar film bioskop modern, hingga penceritaan yang dinilai kurang menarik.
Banyak warganet bahkan membandingkannya dengan film animasi karya anak bangsa lainnya, "Jumbo", yang dianggap memiliki kualitas jauh lebih baik. Saking ramainya, film ini sempat masuk jajaran trending topic di media sosial X pada Minggu pagi (10/8/2025).
Anggaran Fantastis dan Respons Santai Produser
Baca Juga: Review Film Sound of Falling: Horor Empat Zaman di Rumah Tua
Informasi mengenai budget produksi sebesar Rp 6,7 miliar terungkap melalui sebuah unggahan di akun Instagram @movreview yang berkolaborasi dengan akun produser film, Toto Soegriwo (@totosoegriwo). Disebutkan pula bahwa proyek ini dikerjakan dalam waktu singkat, yakni sejak Juni 2025.
Menanggapi badai kritik yang menghujani filmnya, Toto Soegriwo memberikan respons santai melalui akun Instagram pribadinya.
"Senyumin aja. Komentator lebih pandai dari pemain. Banyak yang mengambil manfaat juga kan? Postingan kalian jadi viral kan?," tulis Toto Soegriwo.
Sekilas Tentang Misi Penyelamatan Bendera Pusaka
Film "Merah Putih: One For All" sendiri mengisahkan misi heroik delapan anak dari berbagai latar belakang budaya—Betawi, Papua, Medan, Tegal, Jawa Tengah, Makassar, Manado, dan Tionghoa. Mereka bersatu untuk menemukan bendera pusaka yang hilang secara misterius tiga hari sebelum upacara kemerdekaan. Situs bioskop Cinema XXI bahkan telah mengonfirmasi adanya promo tiket seharga Rp17 ribu untuk penayangan pada 17 Agustus 2025.
Tag
Berita Terkait
-
Review Film Sound of Falling: Horor Empat Zaman di Rumah Tua
-
Kontroversi Film Merah Putih One For All: 5 Aspek Krusial Proyek Rp6,7Miliar Dikebut 2 Bulan
-
Kunto Aji Pertanyakan Biaya Produksi hingga Sosok Di Balik Film Merah Putih One For All
-
Siapa Suntik Dana Rp 6,7 Miliar Film Merah Putih One For All, Benarkah 'Sosok' Ini?
-
Hanung Bramantyo Bela Film Merah Putih One for All: Bukan Salah Kreatornya!
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Meriam Bellina Puas Perankan Ibu di Film Tukar Takdir: Bisa Lihat Nicholas Saputra Mandi!
-
5 Fakta Crime Scene Zero Netflix, Reality Show Misteri Korea yang Bikin Penasaran
-
Tak Cuma Horor, Ini 9 Film Adaptasi Stephen King dengan Rating Tertinggi Sepanjang Masa!
-
Dituding Sebarkan Propaganda Negatif, Akting Jun Ji Hyun di Tempest Tuai Kecaman Netizen China
-
Kunto Aji Skakmat Narasi Keracunan MBG: Murni Nggak Kompeten Aja Sangat Mungkin Kok
-
Babak Baru Kasus Pemukulan Karyawan Zaskia Mecca: Oknum TNI Resmi Diamankan
-
7 Pengisi Suara Dark Moon: The Blood Altar, Adaptasi Webtoon 'ENHYPEN' Tayang Perdana Awal 2026
-
Imbas Video Viral, Starbucks Malaysia Ambil Tindakan Tegas Pecat Barista yang Hina Turis
-
Titi DJ Nyaman Curhat dengan Thomas Djorghi: Dia Enggak Sok Tahu
-
Titi DJ dan Thomas Djorghi Makin Lengket: Dari Makan Bareng, Teleponan, hingga Jadi Tempat Curhat