Suara.com - Sutradara kenamaan Indonesia, Hanung Bramantyo, menyarankan agar penayangan film animasi "Merah Putih: One For All" ditunda.
Saran ini dilontarkan sineas berusia 49 tahun tersebut melalui unggahan di akun media sosial Instagram dan Threads miliknya baru-baru ini.
Menurutnya, penundaan perlu dilakukan agar karya tersebut bisa diselesaikan dengan lebih baik dan menghasilkan kualitas yang bagus.
Suami Zaskia Adya Mecca ini secara terbuka meminta pihak-pihak terkait, termasuk para pejabat di bidang kebudayaan, untuk membantu proses penyempurnaan film tersebut.
"Bapak-bapak semua, mohon untuk ditunda penayangannya, dan dibantu menyelesaikan hingga menghasilkan karya yang bagus," tulis Hanung dalam unggahannya di Instagram, seraya menandai akun Fadli Zon dan Giring Ganesha selaku Menteri dan Wakil Menteri Kebudayaan RI.
Komentar Hanung Bramantyo ini muncul di tengah perbincangan hangat mengenai kualitas visual dan biaya produksi film yang dijadwalkan tayang menjelang HUT ke-80 Kemerdekaan RI itu.
Secara gamblang, Hanung menilai hasil akhir film tersebut masih belum layak untuk dipertontonkan kepada publik secara luas.
Sutradara "Ayat-Ayat Cinta" itu bahkan menganalogikan kondisi film tersebut seperti sebuah bangunan yang belum jadi sepenuhnya.
“Budget Rp6 miliar hanya sampai tingkat Previs (kumpulan storyboard berwarna yang digerakkan sebagai panduan animator). Kalau itu yang ditayangkan, sudah pasti penonton akan resisten. Ibarat membangun rumah, belum dipelur semen dan lantainya masih cor-coran kasar," jelas Hanung dalam sebuah tulisan di Threads.
Baca Juga: Hanung Bramantyo Komentari Kualitas Merah Putih One For All: Ibarat Rumah, Masih Cor-coran
Hanung Bramantyo juga membeberkan bahwa anggaran ideal untuk sebuah film animasi layar lebar jauh lebih besar dari yang dilaporkan untuk film ini.
Dia menyebutkan, anggaran sebesar Rp 7 miliar, setelah dipotong pajak, tidak akan mencukupi untuk menghasilkan karya yang optimal.
"Budget Rp7 miliar untuk film animasi, potong pajak 13 persen jadi kisaran Rp6 miliar. Sekalipun tidak dikorupsi, hasilnya tetap JELEK!," tegas Hanung.
Lebih lanjut, Hanung Bramantyo pun sempat menjelaskan standar industri untuk film sejenis.
"FYI, budget pembuatan film animasi minimal di Rp30-40 miliar di luar promosi, dan dikerjakan dalam jangka waktu 4-5 tahun," pungkasnya.
Berita Terkait
-
7 Film Animasi Terpopuler Indonesia, Karya Anak Bangsa yang Diakui Dunia
-
Sampek Engtay Van Java di YouTube 'Perfiki TV' Juga Ikut Dibanjiri Kritik Publik
-
Wamen Bantah Danai Film Merah Putih One for All, Medsos Ekraf Pernah Singgung Potensi Kolaborasi
-
Animator Film Merah Putih One For All Bangga Dibilang Jelek: Ini Karya Tangan, Bukan AI
-
Animator Film Merah Putih One For All Cuma Tidur 2 Jam Sehari Selama 3 Bulan
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Sinopsis Film Chainsaw Man The Movie: Reze Arc, Tayang Hari Ini di Bioskop
-
Denny Sumargo Umumkan Kasus Rudapaksa Gadis Disabilitas Masuk Pengadilan
-
6 Potret Asri Welas Setelah 6 Bulan Oplas: Ini Keputusan Terbaikku!
-
Sinopsis Marvel Zombies, Saat Para Superhero MCU jadi Zombi Mematikan
-
Wanda Hamidah Cerita Haru di Portopalo, Banyak Aktivis Gagal Berangkat ke Gaza
-
Deretan Proyek Akting Lee Byung Hun Tahun 2025, Terbaru No Other Choice
-
Sienna Kini ABG, Marshanda Ungkap Perubahan Drastis sang Putri
-
Pernikahannya Terasa Hambar, Dimas Anggara Akui Karakternya Tergoda Pelakor
-
Aksi Koboi di Siang Bolong, 7 Pelajar SMP Pamer Celurit di Jalanan Berakhir di Kantor Polisi
-
Film 'Pangku' Dapat 4 penghargaan di BIFF 2025, Fedi Nuril: Nggak Sia-sia Pakai Eyeliner