-
Oka Antara lebih mudah menilai kategori seni peran dibanding kategori lain karena pengalaman bertahun-tahun di industri.
-
Ia memberi nilai plus pada aktor yang bisa menghidupkan karakter tanpa improvisasi berlebihan, menjaga kesetiaan pada skenario.
-
Menurutnya, esensi akting adalah kemampuan menghidupkan peran dengan baik dan bernyawa, bukan sekadar membandingkan karakter dengan kepribadian asli aktor.
Suara.com - Aktor Oka Antara menyuarakan pandangannya yang tegas mengenai seni peran saat menjadi juri di sebuah ajang penghargaan film.
Pemeran film "Ayat-Ayat Cinta" ini mengaku lebih mudah menilai kategori seni peran dibandingkan kategori lain seperti film terbaik.
"Kalau aku, justru malah lebih kesulitan menilai sesuatu yang bukan seni peran," ujar Oka Antara di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat belum lama ini.
Baginya, pengalaman bertahun-tahun di industri membuatnya mampu melihat kualitas seorang aktor melampaui naskah yang diberikan.
Ia bahkan mengaku bisa dengan jeli mengidentifikasi kapan seorang pemain berhasil memberi nilai lebih pada skenario.
"Aku lebih gampang menilai peran karena aku kan udah bertahun-tahun di sini ya. Jadi tahu, 'Oh, ini pemain ini melebihi dari skenario yang dikasih'," katanya.
Secara mengejutkan, Oka Antara justru memberikan nilai plus bagi aktor yang mampu tampil memukau tanpa melakukan banyak improvisasi.
Menurutnya, improvisasi berlebihan justru membuat seorang aktor cenderung menampilkan kepribadian aslinya, bukan karakter yang diperankan.
"Semakin pemain tidak improvisasi tapi karakternya tetap menarik, itu malah nilai plus buat gue. Semakin dia improvisasi, semakin dia menjadi dirinya sendiri di film," tegas Oka Antara.
Baca Juga: Suka Film-Film Sains Fiksi, Joko Anwar Terinspirasi dari Pengalaman Lihat UFO Saat Kecil
Selain itu, ia juga mengkritik salah satu parameter penilaian yang dianggapnya tidak relevan.
Parameter tersebut menanyakan sejauh apa perbedaan karakter yang dimainkan dengan kepribadian asli sang aktor.
"Seberapa jauh karakter yang dia mainkan dengan karakter aslinya?' Aku pribadi terus terang nggak ngerti sama pertanyaan itu ya," ucapnya.
Menurut Oka, yang terpenting adalah bagaimana seorang aktor bisa menghidupkan peran dengan baik dan tetap setia pada skenario.
Baginya, itulah esensi dari akting yang unggul dan bernyawa.
"Yang matters itu adalah bagaimana dia bisa bermain dengan baik, bernyawa, dan setia sama skenario, tapi tetap unggul," jelasnya.
Berita Terkait
-
Sosok Ketiga: Lintrik Nyaris Ditonton 300 Ribu Orang, Film Pangku Kalah Jauh?
-
Kelewat Nonton di Bioskop? 11 Film Indonesia Kembali Tayang di Netflix November 2025
-
Abimana Aryasatya Kritik Industri Sinema: Keserakahan Membunuh Film Indonesia
-
Di Balik Kisah Malin Kundang, Joko Anwar Curiga Ada Kebenaran yang Disembunyikan
-
7 Karakter Marvel Cinematic Universe Paling Aneh yang Pernah Ada, Nomor 4 Bikin Kaget!
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Kini Jadi Konsumsi Publik, Clara Shinta Menyesal Umbar Masalah Rumah Tangga di Medsos dan Podcast
-
Vitalia Tuangkan Kisah Hidupnya dalam Lagu Baru 'Hadirmu'
-
Momen Haru Raisa Cerita Tentang Perpisahan di Panggung JGTC 2025
-
HyunA Pingsan di Panggung Waterbomb Macao 2025, Minta Maaf dan Janji Jaga Kesehatan
-
Permintaan Maaf Nessie Judge Soal Foto Junko Furuta Banjir Dukungan, Begini Reaksi Warganet Jepang
-
Cahaya Dukungan Palestina Menyala di Konser Maher Zain Jakarta
-
Hari Pahlawan, 12 Aktor Pernah Berperan Jadi Pahlawan Nasional
-
Dilema Deddy Corbuzier, Pilih Ummy Quary atau Riyuka Bunga?
-
Sahabat Pasang Badan, Sebut Irish Bella dan Suami Dihantam Fitnah Kejam Era AI
-
Duta Sheila On 7 Ajak Keluarga Nostalgia Nonton Oasis, Bandingkan Foto Dulu dan Kini