Suara.com - Mereka yang sering melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang ternyata rentan terserang sejumlah penyakit. Salah satu alasannya, karena mereka sering berhadapan dengan banyak orang dan terlalu lama berada dalam pesawat.
Berikut sejumlah penyakit yang sering menyerang mereka yang sering melakukan perjalanan udara:
1. Demam
Salah satu penyakit yang sering menjangkiti mereka yang sering terbang adalah demam. Hal ini bisa dimengerti karena virus akan mudah menyebar ketika berada dalam pesawat, apalagi jika seseorang berada dalam kondisi tidak fit, maka ia akan dengan mudah terserang demam.
2. Sakit perut
Infeksi perut adalah penyakit lain yang sering menjangkiti mereka yang sering melakukan perjalanan udara. Ini bisa disebabkan makanan yang disajikan maskapai penerbangan tidak cocok dengan perut Anda. Air minum juga mudah tercemar saat berada dalam pesawat. Itu sebabnya Anda harus berhati-hati dengan makanan atau minuman di pesawat.
3. Penyakit yang disebabkan virus
Penyakit yang diakibatkan virus yang tertular di udara juga umum menyerang mereka yang sering melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat udara. Hal ini karena udara dalam pesawat tidak tersirkulasi secara alami, sehingga virus yang menyebabkan berbagai penyakit seperti flu, demam, tipus dan sebagainya dalam kondisi lebih aktif.
4. Mabuk udara
Mual, muntah dan pusing adalah beberapa efek samping yang sering dirasakan mereka yang sering melakukan perjalanan udara. Mabuk dapat dikontrol dengan menggunakan obat-obatan tertentu yang tersedia di setiap shoppe medis atau obat .
5. Sakit kepala
Penyumbatan telinga dan masalah pernapasan di ketinggian dapat memicu sakit kepala. Serangan yang lebih berat bisa menyerang mereka yang terbang secara teratur dan memiliki riwayat migrain atau sinus. Jadi bagi mereka yang memiliki keluhan itu, juga mereka yang memiliki masalah pernapasan, pastikan melapor ke pramugari. Pasokan udara yang rendah oksigen dapat memperburuk kondisi Anda. (boldsky.com)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
-
Gagal di Sea Games 2025, Legenda Timnas Agung Setyabudi Sebut Era Indra Sjafri Telah Berakhir
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
Terkini
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek
-
Jaringan Layanan Kesehatan Ini Dorong Gaya Hidup Sehat Lewat Semangat "Care in Every Step"
-
Rekomendasi Minuman Sehat untuk Kontrol Diabetes, Ini Perbandingan Dianesia, Mganik dan Flimeal
-
Akses Perawatan Kanker Lebih Mudah dengan Fasilitas Radioterapi Modern
-
SEA Games Thailand 2025: Saat Kenyamanan Jadi Bagian dari Performa Atlet Indonesia
-
Gatam Institute Eka Hospital Buktikan Operasi Lutut Robotik Kelas Dunia Ada di Indonesia
-
Teknologi Kesehatan Makin Maju: CT Scan Generasi Baru Percepat Diagnostik dan Tingkatkan Kenyamanan
-
Mengapa Air Minum Hasil Distilasi Lebih Aman untuk Kesehatan? Begini Penjelasannya