Suara.com - Seseorang yang sudah memasuki lanjut usia (lansia) dianjurkan agar mengurangi mengonsumsi makanan berlemak atau makanan yang banyak mengandung lemak.
Mantan Kepala PT Askes Cabang Banjarmasin HM Syafi'e mengatakan mengonsumsi gorengan yang menggunakan minyak kelapa sawit, karena tingkat kandungan lemak cukup tinggi dan rentan menimbulkan kolestrol.
"Berbeda dengan 'minyak lalaan' (minyak kelapa dalem yang diolah masyarakat secara tradisional) kandungan lemak tidak banyak, sehingga bisa mengurangi risiko kesehatan," lanjut Syafi’e.
Ia juga mengingatkan sekaligus mengecam orang perokok atau pecandu rokok.
"Kalau mau sehat, apalagi bagi seseorang yang sudah memasuki lansia hentikan merokok bagi perokok, dan yang belum pandai merokok, jangan merokok," katanya.
"Karena tidak ada sejarah, orang yang sebelumnya perokok dan berhenti merokok, kemudian yang bersangkutan meninggal dunia. Tapi dengan merokok itu akan senantiasa mengancam kematian terhadap perokok tersebut," lanjutnya.
Ia juga menganjurkan, bagi seseorang yang terkena suatu penyakit, misalnya strok, tidak boleh pasrah atau berserah diri, tapi harus dilawan secara psikhis.
"Sebagai contoh seseorang yang terserang strok harus berusaha tegar dan melawan. Misalnya kalau mampu berjalan satu langkah harus berusaha ditingkatkan menjadi dua langkah, begitu seterusnya," sarannya.
"Jangan sekali-kali, kalau misalnya bisa melangkah sepuluh langkah, cukup dengan sepuluh langkah tersebut, apalagi sampai menurun menjadi sembilan langkah," kata Syafi'e. (Antara)
Berita Terkait
-
5 Mobil Listrik Paling Nyaman dan Aman untuk Pengemudi Lansia, dari City Car hingga SUV
-
5 Rekomendasi Sepatu Lokal untuk Jalan Kaki Lansia, Empuk dan Ringan
-
Cara Daftar Diskon Tiket Kereta Api untuk Lansia, Lebih Hemat Potongan 20 Persen
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas untuk Orang Tua 50 Tahun ke Atas
-
5 Rekomendasi Sepatu Skechers Paling Nyaman untuk Lansia: Betah Jalan Kaki Lama-Lama
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat
-
Di Balik Prestasi Atlet, Ada Peran Layanan Kesehatan yang Makin Krusial
-
Terobosan Baru Pengobatan Diabetes di Indonesia: Insulin 'Ajaib' yang Minim Risiko Gula Darah Rendah