Suara.com - Sebuah studi terkini menunjukkan bahwa minum 3-5 cangkir kopi dapat membantu dalam menurunkan risiko penyakit Alzheimer hingga 20 persen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah orang di Eropa berusia di atas 65 tahun diperkirakan meningkat dari 15,4 persen penduduk menjadi 22,4 persen pada 20251.
Studi epidemiologis telah menemukan bahwa rutin mengonsumsi kopi moderat seumur hidup dikaitkan dengan penurunan risiko mengembangkan penyakit Alzheimer dengan bukti tubuh yang menunjukkan bahwa peminum kopi dapat mengurangi risiko mereka terserang penyakit hingga 20 persen.
Menurut penelitian, kafein membantu mencegah pembentukan plak amiloid dan neurofibrulary yang kusut di otak. Selain itu, baik kafein dan polifenol juga mampu mengurangi peradangan dan kerusakan sel-sel otak terutama di hippocampus dan korteks, daerah otak yang terlibat dalam memori.
Dr. Arfram Ikram, seorang asisten profesor di neuroepidemiology di Pusat Medis Erasmus Rotterdam, mengatakan bahwa sebagian besar studi epidemiologi manusia menunjukkan bahwa konsumsi kopi secara teratur selama seumur hidup dikaitkan dengan penurunan risiko terkena penyakit Alzheimer, dengan efek perlindungan yang optimal terjadi dengan 3-5 cangkir kopi per hari. (Medic Magic)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!