Suara.com - Sering bermasalah dengan rambut tentu akan membuat Anda risau.
Masalah rambut yang kerap Anda alami memang tak boleh dianggap sepele. Di balik itu semua, tentu ada penyebabnya. Dan, perlu Anda ketahui bahwa masalah rambut juga bisa pertanda adanya gejala penyakit tertentu lho!
Fakta inilah yang masih jarang orang ketahui. Nah, melanjutkan artikel sebelumnya yang membahas tentang keluhan rambut yang bisa berkaitan dengan adanya gejala penyakit tertentu, berikut beberapa masalah rambut lainnya yang perlu Anda waspadai.
3. Rambut Menipis
Statistik mengatakan bahwa 30 persen perempuan menderita rambut menipis pasca-menopause. Ini terjadi karena ketidakseimbangan hormon yang juga dapat menyebabkan rambut rontok. Kabar baiknya, 50 persen perempuan yang menderita kondisi ini, dapat memperbaiki kondisinya melalui terapi penggantian hormon (HRT).
Namun, rambut yang rontok selama menopause mungkin tidak dapat tumbuh kembali secara normal sebagai perempuan, sehingga bagi beberapa orang HRT tidak efektif. Satu-satunya pengobatan permanen adalah transplantasi rambut.
Perawatan Rambut: Jika Anda melihat kondisi rambut mulai menipis seiring dengan gejala menopause, kunjungi dokter umum dan diskusikan pilihan HRT.
4. Uban prematur
Beruban di usia 20-an adalah hal yang cukup memalukan dan sebagian besar diakibatkan oleh alasan genetik. Tapi stres (yang akan menggunakan vitamin B), nutrisi dan hormon faktor juga dapat mempengaruhi warna rambut.
Dalam beberapa kasus tertentu, masalah diabetes dan tiroid juga dapat menyebabkan beruban prematur. Jika beruban dini disertai dengan rasa haus yang berlebihan dan kelelahan ekstrim, kunjungi dokter umum.
Perawatan Rambut: konsumsi suplemen vitamin B untuk stres, serta hindari merokok atau alkohol.
5. Mengalami kebotakan
Kadang-kadang cara Anda memperlakukan rambut bisa menjadi alasan untuk rambut menjadi rontok dan mengalami kebotakan. Mengikat rambut Anda menjadi ekor kuda dengan menarik rambut terlalu erat, akan merusak folikel.
Perawatan Rambut: Cobalah untuk melihat tanda-tanda awal dan menghentikan apa yang penyebabnya. (Times of India)
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Langkah Tepat Pengobatan Kanker Ovarium: Masa Remisi Lebih Panjang Hingga Tahunan
-
Katarak yang Tidak Dioperasi Berisiko Meninggal Dunia Lebih Awal, Ini Alasannya
-
Pemantauan Aktif Vaksinasi Dengue di DKI Jakarta: Kolaborasi Menuju Nol Kematian 2030
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!