Suara.com - Sebuah studi AS mengatakan rokok elektrik telah mengaitkan generasi baru anak-anak dengan nikotin yang tinggi, karena tidak mungkin mereka tidak merokok sama sekali.
Studi ini menemukan penggunaan rokok elektrik telah berkembang pesat di kalangan remaja di AS, terutama di Hawaii.
Hampir 30 persen dari lebih dari 1.900 remaja yang disurvei di Hawaii ditemukan telah mencoba rokok elektrik, dan hanya 17 persen orang dewasa yang menggunakan rokok elektrik.
Tingkat keseluruhan adalah sekitar tiga kali lebih tinggi dari yang dilaporkan sebelumnya dalam studi AS pada 2011 dan 2012, yang menunjukkan tingkat 4,7 persen dan 10 persen masing-masing, kata para peneliti.
"Anda harus berpikir hati-hati tentang risiko dan manfaat baik menggunakan tembakau atau nikotin, yang dikenal sebagai zat adiktif," kata Thomas Wills dari University of Hawaii Cancer Center.
Ia mengatakan banyak remaja berpikir mudah untuk berhenti merokok, tapi anggapan tersebut sebenarnya tidak benar. "Sulit bagi siapa pun untuk berhenti," tambah Wills.
Dia mengatakan rokok elektrik yang banyak tersedia tidak dibatasi penjualannya. Kondisi inilah yang dapat membantu menjelaskan mengapa tingkat penggunaannya sangat tinggi di Hawaii.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
Terkini
-
Jantung Sehat di Usia Muda: 5 Kebiasaan yang Wajib Kamu Tahu!
-
Infeksi Silang di Rumah Sakit? Linen Medis Antivirus Ini Jadi Solusi!
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?