Suara.com - Saat ini semakin banyak orang yang menderita masalah pencernaan yang terkait dengan obesitas atau diabetes.
Alasan mengapa kasus tersebut semakin meningkat tentu saja karena diet dan pilihan makanan yang tidak sehat. Perlu Anda ketahui bahwa makanan tidak sehat yang dicerna dengan tidak sempurna dapat menyebabkan gangguan.
Nah, gangguan tersebut rentan terjadi terutama jika Anda terlambat makan malam. Mengapa? Karena di malam hari, sistem metabolisme tubuh cenderung melambat.
Inilah yang menjadi penyebab makanan tidak bisa dicerna dengan sempurna oleh tubuh bila Anda terlambat makan malam.
Oleh karena itu, makan malam sesuai waktu atau sebelum pukul 7 malam, amat penting untuk diperhatikan.
Lantas, manfaat apa saja yang bisa Anda rasakan bila makan malam lebih awal? Yuk, kita bahas lebih jauh.
1. Anda dapat menghindari peningkatan asam lambung
Jika Anda makan makanan berat sebelum tidur, maka Anda akan merasa tidak nyaman saat berbaring di tempat tidur. Selain itu, asam lambung akan naik dan menyebabkan perasaan terbakar di dalam hati Anda.
2. Anda memberikan lebih banyak waktu untuk mencerna makanan
Satu keuntungan makan malam lebih awal adalah Anda memberikan waktu yang lebih lama sehingga makanan dapat dicerna dengan baik. Karena ketika Anda tidur, proses pencernaan makanan yang tidak sempurna dan membuat serangkaian masalah pencernaan.
3. Anda dapat menghindari obesitas
Penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara makan malam dan obesitas. Hal ini terjadi karena sistem pencernaan tubuh tidak berjalan dengan baik di malam hari dan sistem metabolisme cenderung melambat di malam hari. Jadi, jika Anda makan malam lebih awal, maka Anda dapat menghindari obesitas.
4. Anda dapat mengurangi kemungkinan makan berlebihan
Salah satu alasan terbaik untuk makan malam lebih awal adalah Anda dapat mengurangi kecenderungan untuk makan berlebihan. Karena jarak antara makan siang dan makan malam Anda tidak terlalu lama, sehingga Anda tidak merasa terlalu lapar di malam hari dan tentu saja porsi makan pun tidak terlalu banyak.
Tubuh sebenarnya memiliki jam alami dalam mencerna makanan. Jadi tidak memberatkan kerja dengan makan makanan berat atau makan terlalu banyak. Jika Anda melanggarnya, maka pencernaanlah masalah yang diperoleh. (Boldsky)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Anak Rentan DBD Sepanjang Tahun! Ini Jurus Ampuh Melindungi Keluarga
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental