Suara.com - Jika Anda menemukan bercak darah saat buang air besar, ini berarti ada masalah pada sistem pencernaan Anda. Menurut pakar gastroenterologist dan profesor klinis kedokteran di New York City Niket Sonpal, M.D., kotoran atau tinja bisa menunjukkan kondisi yang terjadi pada usus Anda.
Ia mengatakan munculnya darah berwarna kehitaman pada kotoran bisa diartikan bahwa saluran pencernaan Anda di bagian atas mengalami masalah, maag misalnya.
Untuk mengatasinya Anda bisa mengonsumsi obat pereda maag, mengurangi stres, mengurangi konsumsi alkohol dan berhenti merokok.
Sementara jika Anda menemukan darah berwarna merah pada kotoran berarti ada masalah pada sistem pencernaan bagian bawah seperti usus kecil atau bahkan usus besar. Namun Sonpal juga mengingatkan bahwa kelainan ini bisa juga mengindikasikan adanya wasir.
"Wasir cukup mudah dikenali karena banyak darah yang dihasilkan," katanya.
Wasir, imbuh Sonpal, biasanya disebabkan karena pola makan kurang serat. Tetapi pada sebagian orang ada pula yang mengalami wasir setelah proses melahirkan.
Dalam beberapa kasus, darah dalam tinja bisa menunjukkan adanya kanker kolorektal. Jika memiliki riwayat kanker kolorektal dalam keluarga, Sonpal menyarankan Anda untuk mulai kolonoskopi lebih awal dari usia yang direkomendasikan yakni 50 tahun.
"Intinya adalah, darah dalam tinja jangan pernah dianggap normal. Jadi jika Anda melihat sesuatu yang aneh pada tinja, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat," imbuhnya. (Prevention)
Berita Terkait
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Saraf Kejepit sampai Otak, Raffi Ahmad Bagikan Kabar Sedih Kondisi Mama Amy
-
Sering Diabaikan, Masalah Pembuluh Darah Otak Ternyata Bisa Dideteksi Dini dengan Teknologi DSA
-
Varises Esofagus Bisa Picu BAB dan Muntah Darah Hitam, Ini Penjelasan Dokter Bedah
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat
-
Konsistensi Lawan Katarak Kongenital, Optik Ini Raih Penghargaan Nasional