Suara.com - Banyak orang menganggap, ngilu pada gigi sensitif hanya dipicu oleh kebiasaan makan dan minum yang terlalu panas atau terlalu dingin. Tapi tahukah Anda bahwa gigi sensitif juga bisa dipicu oleh kesalahan saat menyikat gigi?
"Kalau sikat gigi dan gerakannya salah atau misal menyikatnya terlalu kuat bisa membuat gusi terangkat. Sehingga gusi terekspos dan memicu rasa ngilu," ujar drg Sabai Asmaraghrya dari Klinik I Dental Care pada peluncuran 'Sensodyne Mouthwash 250 ml' di Jakarta, Selasa (14/6/2016).
Jika gusi terekspos karena cara menyikat gigi yang salah maka Sabai menganjurkan untuk dilakukan bedah minor agar kondisi gusi bisa kembali normal.
"Selain itu cara menyikat yang salah juga bisa memicu lapisan email terkikis sehingga dentin terbuka. Nah di dalam dentin terdapat tubuli dentin yang berhubungan dengan saraf. Kalau terkena rangsangan panas atau dingin gigi jadi terasa ngilu," imbuhnya.
Makanan yang terlalu manis atau asam, kata dia, juga bisa memicu gigi sensitif. Sifat erosif atau mengikis dari dua jenis makanan atau minuman tersebut dapat menyebabkan pergerakan cairan di lapisan dentin.
"Bisa mengakibatkan pelemahan syaraf dan daya tahan jaringan menjadi lemah sehingga menimbulkan masalah gigi sensitif," tambahnya.
Meski demikian, Sabai mengatakan bahwa ngilu pada gigi sensitif terjadi dalam kurun waktu yang singkat, yakni saat terkena rangsangan makanan atau minuman yang terlalu panas, dingin, asam, atau manis.
"Kalau sudah terkena gigi sensitif ya hindari pemicunya. Misalnya jangan terlalu menyikat gigi terlalu kuat, hindari makanan atau minuman yang terlalu panas, dingin, asam, manis, dan gunakan pasta gigi khusus gigi sensitif," pungkasnya.
Berita Terkait
-
72% Sikat Gigi Dua Kali Sehari, Kok Gigi Orang Indonesia Masih Bermasalah? Ini Kata Dokter!
-
Kemenkes Catat 57 Persen Orang Indonesia Sakit Gigi, Tapi Cuek! Ini Dampak Ngerinya Bagi Kesehatan
-
5 Rekomendasi Pasta Gigi Anak 1 Tahun yang Aman Jika Tertelan, Bunda Gak Perlu Was-Was!
-
Gigi Berlubang Jangan Asal Pilih Sikat Gigi! Ini Rekomendasi Termurah yang Mudah Didapat
-
4.000 Puskesmas Nihil Dokter Gigi, Kesehatan Mulut Masyarakat Terancam
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Atasi Pembesaran Prostat Tanpa Operasi Besar? Kenali Rezum, Terapi Uap Air yang Jadi Harapan Baru
-
Dukungan untuk Anak Pejuang Kanker, Apa Saja yang Bisa Dilakukan?
-
Anak Sering Mengeluh Mata Lelah? Awas, Mata Minus Mengintai! Ini Cara Mencegahnya
-
Dokter dan Klinik Indonesia Raih Penghargaan di Cynosure Lutronic APAC Summit 2025
-
Stop Ruam Popok! 5 Tips Ampuh Pilih Popok Terbaik untuk Kulit Bayi Sensitif
-
Fenomena Banyak Pasien Kanker Berobat ke Luar Negeri Lalu Lanjut Terapi di Indonesia, Apa Sebabnya?
-
Anak Percaya Diri, Sukses di Masa Depan! Ini yang Wajib Orang Tua Lakukan!
-
Produk Susu Lokal Tembus Pasar ASEAN, Perkuat Gizi Anak Asia Tenggara
-
Miris! Ahli Kanker Cerita Dokter Layani 70 Pasien BPJS per Hari, Konsultasi Jadi Sebentar
-
Silent Killer Mengintai: 1 dari 3 Orang Indonesia Terancam Kolesterol Tinggi!