Orangtua mana yang tak ingin memiliki anak yang pintar. Namun, demi membuat anak menjadi pintar, tak orangtua yang memberikan teknik belajar di rumah yang salah. Salah satunya memaksa anak untuk belajar.
Bukannya mendapat prestasi yang cemerlang, pemaksaan seperti ini justru membuat anak membenci kegiatan sekolah.
Putu Andita, psikolog anak dan remaja dari TigaGenerasi menjelaskan bahwa anak memiliki ketertarikan yang berbeda saat menyerap pelajaran.
"Ada anak yang lebih cenderung auditori atau mendengar saat belajar, visual atau dengan gambar, atau justru kinestetik, yang menyerap informasi sambil bergerak. Kalau anak auditori dipaksa belajar secara visual hanya 30 persen informasi yang terserap optimal," ujar Putu di acara Mother and Baby Fair di Jakarta, Minggu (2/10/2016).
Ia menambahkan, anak yang kinestetiknya lebih menonjol lebih efektif jika belajar sambil bermain. Orangtua bisa mengajarkan anak dengan konsep permainan sehingga anak bisa menyerap informasi lebih optimal.
Begitu juga dengan anak-anak auditori yang lebih senang belajar dengan cara mendengarkan penjelasan guru. Jika diajarkan dengan teknik visual yang lebih menyajikan banyak gambar, proses penyerapan informasi pun menjadi tak maksimal.
"Setiap anak punya gaya belajar masing-masing. Kalau enggak menyenangkan, maka anak akan tertekan dan nggak bisa menerima informasi dengan baik," tambahnya.
Untuk itu, bagi Anda para orangtua, sebelum menuding anak sulit menyerap pelajaran, ada baiknya Anda mengenali terlebih dahulu gaya belajarnya. Jangan paksakan anak belajar dengan cara yang tidak sesuai dengan kemampuannya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
-
Susu Creamy Ala Hokkaido Tanpa Drama Perut: Solusi Nikmat buat yang Intoleransi Laktosa
-
Tak Melambat di Usia Lanjut, Rahasia The Siu Siu yang Tetap Aktif dan Bergerak
-
Rahasia Sendi Kuat di Usia Muda: Ini Nutrisi Wajib yang Perlu Dikonsumsi Sekarang
-
Ketika Anak Muda Jadi Garda Depan Pencegahan Penyakit Tak Menular
-
GTM pada Anak Tak Boleh Dianggap Sepele, Ini Langkah Orang Tua untuk Membantu Nafsu Makan
-
Waspada! Pria Alami Sperma Kosong hingga Sulit Punya Buat Hati, Dokter Ungkap Sebabnya
-
Standar Global Layanan Kesehatan Kian Ditentukan oleh Infrastruktur Rumah Sakit
-
Gaya Hidup Anak Muda: Nongkrong, Makan Enak, Tapi Kolesterol Jangan Lupa Dicek