Suara.com - Terlalu banyak kolesterol jahat dalam tubuh bisa menyumbat pembuluh darah arteri dan meningkatkan risiko stroke maupun serangan jantung. Biasanya kadar kolesterol jahat dalam tubuh meningkat seiring dengan kebiasaan mengonsumsi makanan tak sehat.
Untuk menurunkan dampak dari kolesterol jahat ini, Anda bisa mengonsumsi sayur dan buah-buahan yang memiliki kandungan serat dalam jumlah tinggi. Pasalnya, menurut dr. Stella Bela, SpGK dari RS Mitra Bekasi Timur, serat dapat mengikat kolesterol jahat masuk ke dalam darah.
"Makanan yang kita konsumsi ada kandungan gula, lemak dan kolesterol yang mudah diserap dalam darah dan menyebabkan berbagai masalah dalam tubuh. Serat akan mengikat kolesterol jahat agar tidak masuk ke dalam darah, tapi dibuang bersama kotoran," ujarnya pada diskusi 'Asupan Serat sejak Dini Cegah Penyakit Kronis di Jakarta, Rabu (16/11/2016).
Tak hanya itu, Stella menambahkan, serat juga dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil sehingga seseorang akan terlindungi dari risiko mengidap penyakit diabetes.
"Jadi, kalau kita mengonsumsi makanan tinggi gula nggak akan cepat naik kadar gulanya jika diimbangi dengan konsumsi serat. Gula darah naiknya akan perlahan sehingga tidak memicu diabetes" tambah dia.
Manfaat serat dalam mencegah berbagai penyakit kronis, dikatakan dr Stella bisa didapat dengan menenuhi kebutuhan serat dari sayur dan buah. Setidaknya setiap hari seseorang harus mengonsumsi 3-4 porsi sayur dan 2-3 porsi buah-buahan.
Jika tak sempat mengonsumsi sayur dan buah secara langsung, Stella mengatakan jus buah dan sayur bisa menjadi alternatif pemenuhan kebutuhan serat. Namun ia mengingatkan untuk memastikan kualitas gizi yang terkandung dalam minuman tersebut.
"Lihat juga kandungan kalorinya. Jangan sampai kebutuhan serat terpenuhi tapi kandungan gulanya berlebihan," pungkas Stella.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis