Suara.com - Makanan manis memang selalu menggoda. Namun, kelebihan mengonsumsi gula sangat tidak baik bagi kesehatan.
Banyak orang tidak mengetahui, gula tak hanya ada dalam permen tetapi juga pada kue, pasta, roti, dan soda diet. Meski tidak mengonsumsi permen, bisa jadi Anda tidak sadar telah mengonsumsi banyak gula dari penganan lain.
Berikut, beberapa tanda yang menunjukkan saat Anda terlalu banyak mengonsumsi gula, seperti dirilis Zeenews:
Masalah kulit
Mengonsumsi terlalu banyak makanan manis bisa menyebabkan malapetaka pada kulit seperti menyebabkan muka berjerawat atau masalah kulit seperti rosacea, eksim, atau kulit kering.
Selalu lapar
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Appetite menunjukkan bahwa mengonsumsi terlalu banyak gula dapat menyebabkan kelaparan konstan. Hal ini terjadi karena gula darah tinggi dalam tubuh mencegah glukosa memasuki sel. Akibatnya tubuh tidak mendapatkan cukup energi, dan selalu merasa kelaparan dan ingin makanan.
Kolesterol tinggi
Jika Anda memiliki kadar kolesterol tinggi, maka itu adalah tanda bahwa kamu telah mengonsumsi terlalu banyak gula dalam makanan. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Medicinal Food menunjukkan, terlalu banyak gula dapat meningkatkan kolesterol jahat LDL dan HDL.
Merasa lelah
Mengonsumsi terlalu banyak gula akan membuat kamu merasa lelah setiap saat. Meskipun makanan bergula bisa memberi kamu dorongan energi di awal, ini hanya bersifat sementara.
Sering pilek atau flu
Jika sering sakit, maka bisa jadi kamu mengonsumsi terlalu banyak gula. Asupan gula yang berlebihan dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh yang membahayakan kemampuan tubuh untuk melawan virus flu, pilek, dan bahkan penyakit kronis.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
-
Pahitnya Niat Baik: Guru Dipecat Karena Kumpulkan Rp20 Ribu untuk Gaji Honorer
Terkini
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda
-
Kesehatan Perempuan dan Bayi jadi Kunci Masa Depan yang Lebih Terjamin
-
8 Olahraga yang Efektif Menurunkan Berat Badan, Tubuh Jadi Lebih Bugar
-
Cara Efektif Mencegah Stunting dan Wasting Lewat Nutrisi yang Tepat untuk Si Kecil
-
Kisah Pasien Kanker Payudara Menyebar ke Tulang, Pilih Berobat Alternatif Dibanding Kemoterapi
-
Pengobatan Kanker dengan Teknologi Nuklir, Benarkah Lebih Aman dari Kemoterapi?
-
Data BPJS Ungkap Kasus DBD 4 Kali Lebih Tinggi dari Laporan Kemenkes, Ada Apa?
-
Camping Lebih dari Sekadar Liburan, Tapi Cara Ampuh Bentuk Karakter Anak