Suara.com - Katarak atau kondisi lensa mata yang keruh umumnya dialami mereka yang sudah lanjut usia. Namun, katarak juga bisa menyerang anak-anak, seperti dialami anak kedua Asri Welas, Rayyan Gibran Ridha Rahardja.
Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek, mengungkapkan katarak pada anak umumnya disebabkan infeksi virus rubella. Perempuan yang juga menyandang gelar dokter spesialis mata ini mengatakan, infeksi rubella saat janin dalam kandungan bisa mengakibatkan janin lahir dengan kondisi katarak, tuli, epilepsi, hingga gangguan jantung.
"Anak bisa kena katarak salah satunya karena virus rubella yang menular saat ibu hamil trisemester pertama. Pada saat itu, pembentukan organ sedang terjadi, dan virus mengakibatkan kegagalan pada beberapa organ sehingga anak lahir dengan katarak, kuping tuli, kejang-kejang, hingga gagal jantung," ujar Menkes Nila pada Hari Penglihatan Sedunia di Jakarta, Selasa (3/10/2017).
Lebih lanjut, Menkes Nila memaparkan, anak yang menderita katarak biasanya akan mendapatkan kacamata berlensa tebal untuk mendukung kemampuannya melihat. Katarak pada anak juga bisa direhabilitasi dengan penggantian lensa buatan pada mata.
"Jadi katarak pada bayi paling banyak karena rubella. Untuk itu bawa anak-anak Anda untuk imunisasi MR agar terhindar dari risiko infeksi campak dan rubella," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Main di Luar Lebih Asyik, Taman Bermain Baru Jadi Tempat Favorit Anak dan Keluarga
-
Dari Donor Kadaver hingga Teknologi Robotik, Masa Depan Transplantasi Ginjal di Indonesia
-
Banyak Studi Sebut Paparan BPA Bisa Timbulkan Berbagai Penyakit, Ini Buktinya
-
Rahasia Hidup Sehat di Era Digital: Intip Inovasi Medis yang Bikin Umur Makin Panjang
-
Pentingnya Cek Gula Darah Mandiri: Ini Merek Terbaik yang Banyak Dipilih!
-
Prestasi Internasional Siloam Hospitals: Masuk Peringkat Perusahaan Paling Tepercaya Dunia 2025
-
Anak Bentol Setelah Makan Telur? Awas Alergi! Kenali Gejala dan Perbedaan Alergi Makanan
-
Alergi Makanan Anak: Kapan Harus Khawatir? Panduan Lengkap dari Dokter
-
Pijat Bukan Sekadar Relaksasi: Cara Alami Menjaga Kesehatan Fisik dan Mental
-
3.289 Kasus Baru Setiap Tahun: Mengenal Multiple Myeloma Lebih Dekat Sebelum Terlambat