Suara.com - Penilaian seseorang terhadap bentuk fisik ternyata bagi sebagian orang dapat menyebabkan ia tidak percaya diri dan ada yang hingga depresi, misalnya sudah sangat berusaha untuk tampil dan mendapat pujian cantik tapi malah mendapatkan sebaliknya.
Stereotip cantik membuat banyak perempuan tidak percaya diri, sehingga membuat menilai diri sendiri dengan buruk, merasa diri tidak cantik dan tidak berharga, kata Psikolog Klinis di RSJ Sanatorium Dharmawangsa dan Penulis Buku Dear Me, Tara De Thouars.
"Rasa percaya diri adalah hal yang vital agar perempuan bisa hidup dengan lebih positif. Orang yang percaya diri berpotensi besar untuk sukses dalam kehidupan pribadi maupun karirnya, jadi bayangkan jika penilaian fisik membuat seseorang tidak percaya diri dan tidak sedikit pula yang depresi," katanya.
Karena itu, sangat penting bagi perempuan untuk menyadari kecantikan yang dimilikinya dan mendapat dukungan dari orang sekitar.
"Biasanya masalah tidak percaya diri karena menganggap diri tidak cantik memiliki pendekatan yang sedikit unik. Saya memiliki cermin besar yang menempel di hampir separuh dinding. Jadi pasien saya suruh bercermin setiap hari, saya suruh lihat setiap detail bagian tubuh dan wajahnya, dan menyadarkan setiap perempuan cantik dengan standarnya masing-masing dan keunikannya sendiri, sehingga tidak perlu dengarkan apa kata orang yang ingin menjatuhkan," jelasnya.
Penyebab kurangnya rasa percaya diri ini bisa diketahui dengan menelusuri kembali sejarah seseorang.
Rasa percaya diri mempengaruhi emosi seseorang, oleh sebab itu penting menumbuhkan kembali kepercayaan diri perempuan yang merasa dirinya tidak cantik tersebut, karena sebenarnya semua perempuan itu cantik dan standar cantik itu tidak ada yang pasti.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?
-
Terapi Imunologi Sel: Inovasi Perawatan Kesehatan untuk Berbagai Penyakit Kronis