Suara.com - Kebiasaan mengirim pesan menggunakan emoji tidak hanya bisa membaca karakter orang tersebut. Rupanya, kebiasaan ini juga bisa memberikan dampak positif pada kehidupan seksual seseorang.
Menurut penelitian baru, penggunaan emoji ketika mengirim pesan memberikan dampak positif pada hubungan seksual Anda.
Dua studi dari Kinsey Institute di Universita Indiana dan Lake Forest College, dilansir dari Metro.co.uk, menemukan orang yang sering menggunakan emoji secara teratur setiap mengirim pesan cenderung memiliki kehidupan seksual lebih aktif.
Para peneliti juga melakukan survei terhadap lebih dari 5.300 orang dewasa usia 18-94 tahun di Amerika tentang keterkaitan penggunaan emoji dan kehidupan seksual.
Hasilnya, 30 persen dari mereka yang menggunakan emoji cukup pandai bercakap ketika kencang.
Begitu pula hasil survei terhadap 275 orang usia 18-71 tahun. Mereka yang sering menggunakan emoji juga lebih sukses dalam urusan percintaan.
Hal ini memang terkesan tidak ada korelasinya. Tetapi, mungkin saja orang menggunakan emoji agar lebih percaya diri atau lebih lucu.
Survei peneliti juga menemukan bahwa orang sering menggunakan emoji karena menjaga keintiman suatu hubungan. Bahkan, emoji juga diyakini bisa menciptakan suatu keintiman hubungan.
"Emoji tampaknya menjadi aspek penting dalam perilaku sosial di dunia digital sekarang. Hal ini digunakan secara strategis sebagai sinyal afektif, terutama dalam hubungan asmara," jelas peneliti.
Baca Juga: Khasiat Tanaman Adas untuk Wanita Menopause, Bisa Tingkatkan Gairah Seks
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Peran Sentral Psikolog Klinis di Tengah Meningkatnya Tantangan Kesehatan Mental di Indonesia
-
50 Persen Penduduk Indonesia Berisiko Osteoporosis, Kenapa Gen X Paling Terancam?
-
Waduh! Studi Temukan Bukti Hewan Ternak Makan Sampah Plastik, Bahayanya Apa Buat Kita?
-
Terobosan Penanganan Masalah Bahu: Dari Terapi Non-Bedah hingga Bedah Minim Invasif
-
Cuaca Berubah-ubah Bikin Sakit? Ini 3 Bahan Alami Andalan Dokter untuk Jaga Imunitas!
-
Review Lengkap Susu Flyon: Manfaat, Komposisi, Cara Konsumsi dan Harga Terbaru
-
BPOM: Apotek Jangan Asal Berikan Antibiotik ke Pembeli, Bahaya Level Global
-
Teknologi Jadi Kunci: Ini Pendekatan Baru Cegah Stunting dan Optimalkan Tumbuh Kembang Anak
-
Gak Perlu Marah di Grup WA Lagi, Call Centre 127 Siap Tampung Keluhan Soal Program MBG
-
5 Pilihan Sampo untuk Dermatitis Seboroik, Mengatasi Gatal dan Kulit Kepala Sensitif