Suara.com - Dunia hiburan tanah air baru saja mendapat kabar duka dari keluarga aktris senior Ria Irawan. Pemain Lupus tersebut dikabarkan meninggal dunia pada Senin (6/1/2020) dini hari.
Kabar ini pun dibenarkan oleh sang suami, Mayky Wongkar, yang mengatakan istrinya meninggal di Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat.
"Iya (Ria Irawan meninggal) barusan. Memang sudah kritis," tutur Mayky melaui sambungan telepon.
Diketahui, sejak Agustus 2019 lalu Ria Irawan menjalani perawatan di rumah sakit lantaran kanker kelenjar getah bening yang diidapnya pada 2014 lalu kembali tumbuh.
Kanker getah bening merupakan jenis kanker ganas yang menyerang sistem limfatik, bagian tubuh yang bertugas membangun sistem pertahanan tubuh terhadap infeksi.
Berdasarkan Hello Sehat, tanda dari penyakit yang juga disebut sebagai limfoma maligna ini adanya benjolan yang tidak terasa sakit, cenderung membesar dan menetap.
Umumnya pertumbuhan ini dibarengi dengan demam menggigil, nafsu makan dan berat badan menurun, sering mengalami infeksi yang sulit sembuh dan gejala lainnya.
Sebenarnya ciri-ciri kanker kelenjar getah bening bisa berbeda-beda tergantung dengan jenisnya. Ada dua jenis kanker getah bening, yaitu limfoma Hodgkin dan limfoma non-Hodgkin.
Jenis limfoma non-Hodgkin adalah yang paling umum dan biasanya berkembang dari limfosit B dan T (sel) di kelenjar getah bening atau jaringan seluruh tubuh.
Baca Juga: Ria Irawan Meninggal Dunia Karena Kanker dan Tumor
Dilansir dari Medical News Today, pertumbuhan tumor pada limfoma non-Hodgkin mungkin tidak memengaruhi setiap kelenjar getah bening, seringkali melompati sebagian dan tumbuh pada yang lain.
Sedangkan limfoma Hodgkin merupakan kanker sistem kekebalan tubuh, dan umumnya kanker akan bergerak dari satu kelenjar getah bening ke kelenjar lain yang berdekatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat