Suara.com - Gara-gara Virus Corona Covid-19, Kaisar Jepang Batal Rayakan Ulang Tahun
Wabah virus Corona Covid-19 juga melanda Jepang. Tercatat, ada 66 orang yang positif terinfeksi penyakit ini, dengan 1 orang meninggal dunia.
Rupanya, ancaman penyakit dengan gejala mirip pneumonia ini memengaruhi agenda Kekaisaran Jepang. Bahkan, Kekaisaran Jepang membatalkan perayaan ulang tahun Kaisar Naruhito karena adanya wabah virus Corona Covid-19.
Dilansir Anadolu Agency, Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang mengkonfirmasi bahwa pihaknya membatalkan acara ulang tahun Kaisar Naruhito di Istana Kekaisaran yang awalnya dijadwalkan pada Minggu, (16/2) kemarin.
"Kami membuat keputusan untuk membatalkan acara publik di istana, yang setiap tahunnya dihadiri oleh banyak orang dalam jarak dekat, setelah mempertimbangkan risiko penyebaran virus," kata Kenji Ikeda, juru bicara rumah kekaisaran Jepang, pada konferensi pers.
Acara ini semestinya akan menjadi perayaan ulang tahun pertama Naruhito sebagai kaisar Jepang. Dia naik takhta pada 1 Mei setelah ayahnya Akihito mengundurkan diri.
Covid-19 telah menyebar ke sedikitnya 25 negara lain di luar China termasuk AS, Inggris, Singapura, Prancis, Rusia, Spanyol dan India. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendeklarasikan wabah itu sebagai darurat kesehatan internasional.
Dikutip dari worldometers.info, hingga berita ini dibuat tercatat ada 73.332 kasus Covid-19 di seluruh dunia, 12.712 di antaranya dinyatakan telah berhasil sembuh. Sementara masih ada 58.747 pasien yang terinfeksi, 11.795 di antaranya masih dalam kondisi serius atau kritis.
Di China sendiri dilaporkan bertambah 1.888 kasus baru, menambah total hingga 72.436 kasus. Berita baiknya, belum ada kasus baru ditemukan di negara lain.
Baca Juga: Menlu Pastikan 3 WNI di Kapal Diamond Princess Jepang Positif Virus Corona
Covid-19 telah ditemukan di 29 negara dan wilayah di seluruh dunia dan juga 1 kapal pesiar internasional Diamond Princess, yang kini dilaporkan telah merapat di pelabuhan Yokohama, Jepang. Sebanyak 454 penumpang ditemukan positif Covid-19 dan sedang menjalani karantina selama 14 hari di Jepang. [Anadolu Agency]
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Dokter Ungkap Fakta Mengejutkan soal Infertilitas Pria dan Solusinya
-
Mitos atau Fakta: Biopsi Bisa Bikin Kanker Payudara Menyebar? Ini Kata Ahli
-
Stroke Mengintai, Kenali FAST yang Bisa Selamatkan Nyawa dalam 4,5 Jam!
-
Dari Laboratorium ITB, Lahir Teknologi Inovatif untuk Menjaga Kelembapan dan Kesehatan Kulit Bayi
-
Manfaatkan Musik dan Lagu, Enervon Gold Bantu Penyintas Stroke Temukan Cara Baru Berkomunikasi
-
Gerakan Peduli Kanker Payudara, YKPI Ajak Perempuan Cintai Diri Lewat Hidup Sehat
-
Krisis Iklim Kian Mengancam Kesehatan Dunia: Ribuan Nyawa Melayang, Triliunan Dolar Hilang
-
Pertama di Indonesia: Terobosan Berbasis AI untuk Tingkatkan Akurasi Diagnosis Kanker Payudara
-
Jangan Abaikan! SADANIS: Kunci Selamatkan Diri dari Kanker Payudara yang Sering Terlewat
-
Langkah Krusial Buat Semua Perempuan, Gerakan Nasional Deteksi Dini Kanker Payudara Diluncurkan