Suara.com - Seorang pria yang menyukai adonan roti, burger, keripik dan cola lebih mungkin memiliki testis kecil dan jumlah sperma yang rendah.
Sebuah penelitian telah menganalisis kesehatan dan diet terhadap lebih dari 2 ribu orang dengan usia rata-rata 19 tahun saat masuk ujian militer.
Petugas medis mengukur ukuran testis dan memeriksa jumlah hingga kemampuan sperma mereka bertahan.
Hasilnya, mereka yang mengonsumsi makanan seperti ikan, ayam, buah dan sayuran menghasilkan sperma terbanyak dan berkualitas tinggi secara konsisten. Bahkan mereka juga memiliki ukuran testis lebih besar.
Orang vegetarian biasanya menempati urutan kedua, diikuti oleh mereka yang diet dari susu dan ikan asap. Mereka yang menjalani diet sehat memiliki 167 juta sperma per beban dan volume testis 13,7 ml.
Tetapi, mereka yang mengonsumsi makanan olahan dan daging merah, rata-rata hanya memiliki sperma 122 juta dan volume testis lebih kecil, yakni 13,1 ml.
Pemimpin studi, Dr. Feiby Nassan mengatakan pria bisa meningkatkan peluangnya memiliki anak atau meningkatkan kesuburan dengan menjalani pola makan seimbang.
"Pola makan atau diet yang sehat berkaitan dengan kualitas sperma yang lebih baik, dengan potensi kesuburan yang lebih menguntungkan di kalangan pria dewasa," jelasnya dikutip dari The Sun.
Karena, pola makan sehat tidak hanya memengaruhi jumlah sperma, tetapi juga ukuran testis pria.
Baca Juga: Makan Putih Telur Baik untuk Tekanan Darah Tinggi, Ini Alasannya
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Di Balik Duka Banjir Sumatera: Mengapa Popok Bayi Jadi Kebutuhan Mendesak di Pengungsian?
-
Jangan Anggap Remeh! Diare dan Nyeri Perut Bisa Jadi Tanda Awal Penyakit Kronis yang Mengancam Jiwa
-
Obat Autoimun Berbasis Plasma Tersedia di Indonesia, Hasil Kerjasama dengan Korsel
-
Produksi Makanan Siap Santap, Solusi Pangan Bernutrisi saat Darurat Bencana
-
Indonesia Kian Serius Garap Medical Tourism Premium Lewat Layanan Kesehatan Terintegrasi
-
Fokus Mental dan Medis: Rahasia Sukses Program Hamil Pasangan Indonesia di Tahun 2026!
-
Tantangan Kompleks Bedah Bahu, RS Ini Hadirkan Pakar Dunia untuk Beri Solusi
-
Pola Hidup Sehat Dimulai dari Sarapan: Mengapa DIANESIA Baik untuk Gula Darah?
-
Dapur Sehat: Jantung Rumah yang Nyaman, Bersih, dan Bebas Kontaminasi
-
Pemeriksaan Hormon Sering Gagal? Kenali Teknologi Multiomics yang Lebih Akurat