Suara.com - Dua bulan sudah masyarakat dunia berjibaku dengen kemelut virus corona atau Covid-19. Tak main-main virus ini sudah mewabah di 9 negara baru seperti Brasil, Denmark, Estonia, Georgia, Yunani, Norwegia, Pakistan, Rumania, dan Makedonia Utara.
Mengutip laman Worldometers, Sabtu (29/2/2020), data per 29 Februari pukul 00:54 GMT menunjukkan sebanyak 84.611 kasus Covid-19 positif terinfeksi. Sedangkan korban jiwa mencapai 2.923 jiwa, dan ada sebanyak 39.448 orang yang sembuh.
Sementara itu, pemerintah saat ini sedang menjalankan proses evakuasi WNI yang berada di 2 kapal pesiar World Dream sebanyak 188 orang dan Diamond Princess sebanyak 68 orang.
Para WNI ini nantinya akan diobservasi di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu selama 28 hari seperti yang ditetapkan WHO.
Di sisi lain, karena wabah virus Corona Covid-19 juga otoritas Arab Saudi menutup kegiatan umrah ke tanah suci Mekah.
Langkah tersebut dilakukan dalam rangka mencegah penularan yang lebih luas dimana banyak orang berkumpul di satu lokasi. Akibatnya jamaah umrah Indonesia banyak yang dipulangkan, bahkan mereka yang sudah sampai Dubai sekalipun kembali ke Tanah Air.
Tidak hanya ibadah, virus Corona Covid-19 juga memengaruhi sejumlah kegiatan wisata. Seperti Disneyland Tokyo yang resmi ditutup sementara mulai hari ini, Sabtu (29/2/2020).
Penutupan dilakukan selama 2 minggu ke depan dan baru rencana akan dibuka pada 16 Maret.
Sektor bisnis juga terkena imbas, seperti perusahaan otomotif atau pabrik Hyundai menghentikan produksi mobil di negara asalnya Korea Selatan.
Baca Juga: Indonesia Klaim Bebas Virus Corona, PM Australia Enggak Yakin
Penutupan dilakukan setelah mendapat kabar adanya pegawai Hyundai yang terinfeksi virus.
Mirisnya, di Wuhan di mana virus Corona Covid-19 berasal para perawat dan tim medis, disebut-sebut sudah lelah mental dan fisik menangani para pasien.
Dua bulan lamanya mereka berjibaku, yang artinya terus menerus menggunakan alat pelindung diri (APL) yang merusak wajah dan kulit mereka.
Masyarakat dunia berdoa dan sangat berharap semoga para ilmuwan yang sedang mengembangkan vaksin corona Covid-19, segera menemukan vaksin yang efektif, sehingga banyak warga dunia bisa diselamatkan.
Berita Terkait
-
Tertahan Sehari Di Soetta, 14 Jamaah Umrah Asal DIY Dipulangkan
-
Update Virus Corona Covid-19: 83.379 Terinfeksi, Kematian Tembus 2.858 Jiwa
-
Anggap Wabah Corona Covid-19 Bisa Ditangani, WHO Enggan Pakai Kata Pandemi
-
Update Corona Covid-19: Korban Tewas Tembus 2.800 Jiwa, 82.166 Terinfeksi
-
Update Corona Covid-19: Korban Tewas Tembus 2.764 Jiwa, 80.997 Terinfeksi
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter
-
Saat Kesehatan Mata Jadi Tantangan Baru, Ini Pentingnya Vision Care Terjangkau dan Berkelanjutan
-
Bikin Anak Jadi Percaya Diri: Pentingnya Ruang Eksplorasi di Era Digital
-
Rahasia Tulang Kuat Sejak Dini, Cegah Osteoporosis di Masa Tua dengan Optimalkan Pertumbuhan!
-
Terobosan Baru! MLPT Gandeng Tsinghua Bentuk Program AI untuk Kesehatan Global
-
Ubah Waktu Ngemil Jadi "Mesin" Pembangun Ikatan Anak dan Orang Tua Yuk!
-
Kasus Kanker Paru Meningkat, Dunia Medis Indonesia Didorong Adopsi Teknologi Baru
-
Osteoartritis Mengintai, Gaya Hidup Modern Bikin Sendi Cepat Renta: Bagaimana Solusinya?