Suara.com - Virus corona Covid-19 masih menghantui dunia secara global. Laman worldometers.info mencatat secara real time pada pukul 08.40 WIB, total kasus hingga berita ini diturunkan pada Jumat (12/3/2020), mencapai 134.679.
Angka kematian masih meningkat, nyaris mencapai 5.000 atau 7 persen (4.973) dari total kasus. Namun, angka kesembuhan juga tetap tinggi, yakni tercatat 69.142 orang.
Trinidad dan Tobago menjadi negara ke-127 yang terjangkit positif virus corona Covid-19. Virus ini terus menyebar luas dari sumber asalnya di Wuhan, China.
Tujuh negara mengalami kematian pertamanya, yakni di India, Norwegia, Austria, Polandia, Lebanon, Algeria, dan Yunani. Yunani bahkan menutup seluruh bioskop, gym, tempat bermain anak, dan nightclub, setelah menutup seluruh sekolah di hari yang lalu, demikian dikutip dari Greek Greece Reporter.
Seperti Yunani, sejumlah negara lain juga menutup beberapa tempat umum seperti sekolah, kafe, mal, perkantoran, dan tempat publik. Karyawan juga diimbau untuk bekerja dari rumah.
Wabah di Italia terus merebak dan mengkhawatirkan. Tercatat per Jumat (12/3/2020) ini ada 2.651 kasus baru, 189 kematian baru, dan 213 kesembuhan baru di italia. Angka kematian di negara ini sudah mencapai angka 1.016.
Penelitian yang baru dipublikasi MedRxiv dilakukan peneliti National Institutes of Health, CDC, UCLA, dan Princeton University mengungkapkan bahwa novel coronavirus atau yang dikenal SARS CoV-2 ini sangat mirip dengan penyakit SARS, dan sama-sama disebabkan oleh virus corona.
"Ini memang tidak mengejutkan, dan hasil sains yang sangat baik. Ini bisa menambah pengetahuan kita tentang Covid-19," ujar David Weber, ahli epidemiologi dan ahli penyakit menular dari University of North Carolina Chapel Hill.
Weber dan rekannya juga menemukan bahwa virus tersebut dapat terdeteksi di aerosol hingga 3 jam usai penyemprotan, di tembaga mencapai 4 jam, di permukaan kardus hingga 24 jam, dan hingga 2-3 hari di plastik dan stainless.
Baca Juga: Belajar dari Italia, Jangan Anggap Virus Corona Covid-19 Seperti Flu Biasa
Catatan Redaksi: Jika Anda merasakan gejala batuk-batuk, demam, dan lainnya serta ingin mengetahui informasi yang benar soal virus corona Covid-19, sila hubungi Hotline Kemenkes 021-5210411 atau kontak ke nomor 081212123119.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Golden Period Jadi Kunci, RS Ini Siapkan Layanan Cepat Tangani Stroke
-
Nada Tarina Pamer Bekas Jahitan Operasi, Kenapa Skoliosis Lebih Rentan pada Wanita?
-
Apa Itu Tylenol: Obat yang Diklaim Donald Trump Bisa Bikin Autis
-
Mengenal Osteosarcoma, Kanker Tulang Ganas yang Mengancam Nyawa Anak dan Remaja
-
Viral Guyonan Lelaki Manja saat Sakit, Dokter Saraf Bongkar Fakta Toleransi Nyeri
-
Bukan Cuma Pekerja, Ternyata Orang Tua juga Bisa Burnout karena Masalah Membesarkan Anak
-
Benarkah Diet Keto Berisiko untuk Kesehatan? Ini Jawaban Ahli
-
Tren Mengkhawatirkan! Mengapa Kasus Kanker pada Anak Muda Meningkat?
-
Gaya Hidup Higienis: Kebiasaan Kecil yang Berdampak Besar bagi Tubuh
-
Mengenal Penyakit Lyme yang Diderita Bella Hadid: Bagaimana Perawatannya?