Kita tahu bahwa obesitas dapat menyebabkan berbagai penyakit, salah satunya kanker rahim. Ini disebabkan oleh jaringan lemak yang menghasilkan estrogen.
Semakin tinggi jumlah lemak di dalam tubuh, semakin besar pula jumlah estrogen yang dihasilkan oleh tubuh. Kondisi ini dapat memicu berkembangnya sel kanker di dalam organ reproduksi.
4. Keturunan keluarga
Peluang seseorang menderita kanker rahim juga bergantung pada genetik. Apabila ada anggota keluarga yang memilikinya, peluang seseorang terkena lebih besar.
5. Belum pernah hamil dan melahirkan
Hamil dapat membantu menyeimbangkan kadar hormon estrogen dan progesteron dalam tubuh.
6. Pernah menderita kanker payudara atau ovarium
Seseorang berisiko tinggi terkena kanker rahim apabila pernah menderita kanker jenis lainnya, seperti kanker payudara atau kanker ovarium.
7. Menderita hiperplasia endometrium
Baca Juga: Purwaniatun Meninggal karena Kanker Rahim, Ketahui Penyebabnya!
Ini adalah kondisi saat adanya pertumbuhan berlebih pada dinding rahim atau endpmetrium. Ketika seseorang mengalaminya, meski itu sedang, ia memiliki risiko tinggi terkena kanker rahim.
8. Terapi hormon (tamoxifen)
Tamoxifen merupakan obat yang digunakan untuk mencegah dan mengobati kanker payudara dan berperan sebagai anti-estrogen di jaringan payudara.
Sebaliknya, obat ini justru berfungsi seperti estrogen di dalam rahim, sehingga berpotensi menyebabkan dinding rahim menebal. Kondisi inilah yang dapat menimbulkan kanker.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Apotek Bisa Jadi Garda Depan Edukasi dan Deteksi Dini Stunting, Begini Perannya
-
Tak Sekadar Air Putih, Ini Alasan Artesian Water Jadi Tren Kesehatan Baru
-
Vitamin C dan Kolagen: Duo Ampuh untuk Kulit Elastis dan Imunitas Optimal
-
Smart Hospital, Indonesia Mulai Produksi Tempat Tidur Rumah Sakit yang Bisa 'Baca' Kondisi Pasien
-
Tren Minuman Bernutrisi: Dari Jamu ke Collagen Drink, Inovasi Kesehatan yang Jadi Gaya Hidup Baru
-
Perawatan Komprehensif untuk Thalasemia: Dari Transfusi hingga Dukungan Psikologis
-
Indonesia Kaya Tanaman Herbal, Kenapa Produksi Obat Alami Dalam Negeri Lambat?
-
Supaya Anak Peduli Lingkungan, Begini Cara Bangun Karakter Bijak Plastik Sejak Dini
-
Kemendagri Dorong Penurunan Angka Kematian Ibu Lewat Penguatan Peran TP PKK di Daerah
-
Gaya Hidup Modern Bikin Diabetes di Usia Muda Meningkat? Ini Kata Dokter