Suara.com - Kolesterol Tinggi Pasca Lebaran? Imbangi dengan Konsumsi 5 Makanan Ini
Leher belakang tiba-tiba terasa kaku dan kepala pusing setelah menyantap menu khas lebaran? Mungkin kadar kolesterol Anda meningkat lantaran berlebihan konsumsi daging dan makanan bersantan.
Kolesterol memang bermanfaat bagi tubuh, tapi jika kadar kolesterol lebih dari 200 mg/dl justru bisa berdampak buruk bagi tubuh, bahkan bisa jadi pemicu penyakit jantung dan stroke.
Kolestertol tinggi disebabkan penumpukan lemak jenuh pada pembuluh darah. Hal tersebut menyebabkan terganggunya aliran darah.
Meski begitu, kadar kolesterol bisa Anda kendalikan dengan mengatur makanan yang dikonsumsi.
Mengutip dari situs Heart UK, berikut makanan yang bisa disantap untuk menurunkan sekaligus mengontrol kolesterol dalam darah.
1. Makanan Kaya Lemak Tak Jenuh
Lemak jenuh adalah penyebab utama kolesterol naik. Kandungan itu biasanya dihasilkan dari makanan yang berasal dari hewan, termasuk daging, lemak daging, keju, dan susu.
Jika selama lebaran Anda sedah terlalu banyak mengonsumsi lemak jenuh, sebaiknya hari berikutnya berganti dengan makanan yang kaya dengan lemak tak jenuh.
Baca Juga: Duh, Indonesia Peringkat ke-2 Kasus Covid-19 Terbanyak di Asia Tenggara
Lemak tak jenuh bisa didapatkan dari minyak nabati dan minyak zaitun.
Ikan berminyak juga merupakan sumber lemak tak jenuh yang sehat, khususnya lemak omega-3.
Usahakan untuk mengonsumsi dua porsi ikan per minggu. Paling tidak salah satunya harus berminyak.
Hindari minyak kelapa dan kelapa sawit karena tinggi lemak jenuh.
Selanjutnya: Buah, Sayur dan Kacang ...
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan
-
Sering Luput Dari Perhatian Padahal Berbahaya, Ketahui Cara Deteksi dan Pencegahan Aritmia
-
Vape Bukan Alternatif Aman: Ahli Ungkap Risiko Tersembunyi yang Mengintai Paru-Paru Anda