Suara.com - Hati-hati, Ini Tanda Imunitas Tubuh Melemah Saat Berada di Rumah Aja
Menjaga imun atau kekebalan tubuh selalu dipercaya berguna untuk mencegah penularan dan penyebaran virus corona Covid-19. Sebab, orang dengan imun tubuh yang lemah, memiliki risiko tertular penyakit Covid-19 lebih tinggi.
Orang dengan kondisi imun tubuh lemah sangat rentan tertular penyakit apapun yang berasal dari virus, bakteri, dan patogen lainnya.
CDC menyebutkan orang-orang ini termasuk pasien HIV/AIDS, kanker dan transplantasi, orang dengan riwayat penyakit, dan kondisi medis lainnya.
Sistem imun tubuh sangat penting bagi tubuh untuk melawan 'benda-benda' asing yang masuk ke dalam tubuh. Kerentanan seseorang terhadap infeksi dan penyakit bergantung dari sistem imun tubuhnya.
Sehingga, imunitas tubuh tiap orang berbeda satu sama lain. Beberapa orang mungkin lebih rentan terhadap infeksi dan menunjukkan reaksi yang lebih parah, sementara yang lain tidak menunjukkan gejala apapun.
Untuk mengetahui apakah sistem imun tubuhmu lemah atau tidak, Dr Axe dari Medical Daily memberikan deretan tanda dan gejalanya.
Yakni kerentanan terhadap infeksi, peningkatan frekuensi dan durasi saat sakit, infeksi yang berulang, masalah pencernaan, sakit kepala, peradangan, kelelahan, nyeri otot dan sendi, dan mengalami gangguan autoimun.
Jika Anda sering sakit, bisa dipastikan bahwa Anda memiliki sistem imun yang lemah. Jika Anda kerap merasakan sakit dan rasa tidak nyaman, juga bisa jadi tanda bahwa ada gangguan pada imun tubuh.
Baca Juga: Gegara Pohon Petai Kena Tahi Sapi, Askur Tebas Leher Tetangga hingga Tewas
Dalam masa pandemi ini, tentu sangat penting untuk menguatkan sistem imun tubuh sehingga dapat melindung diri dari terserang Covid-19.
Para pakar merekomendasikan sejumlah cara untuk mendorong sitem imun tubuh dan menurunkan risiko tertular dari virus corona baru tersebut.
Prtama adalah perhatikan apa yang Anda makan selama berada di rumah aja, sebab pola makan Anda memiliki dampak yang besar pada kesehatan Anda secara keseluruhan.
Kedua, mengelola stres dan tidur cukup, karena dapat membantu organ tubuh Anda berfungsi lebih baik.
Ketiga atau yang terakhir adalah mengonsumsi suplemen, karena tak semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh bisa didapatkan dari makanan sehari-hari, sangat baik untuk mengonsumsi vitamin dan suplement terutama dalam masa karantina ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Mengubah Cara Pandang Masyarakat Terhadap Spa Leisure: Inisiatif Baru dari Deep Spa Group
-
Terobosan Baru Lawan Kebutaan Akibat Diabetes: Tele-Oftalmologi dan AI Jadi Kunci Skrining
-
5 Buah Tinggi Alkali yang Aman Dikonsumsi Penderita GERD, Bisa Mengatasi Heartburn
-
Borobudur Marathon Jadi Agenda Lari Akhir 2025
-
Waspada Konsumsi Minuman Soda Diet, Temuan Terbaru Sebut Risiko Penyakit Hati Naik hingga 60%
-
Inovasi Kedokteran Gigi yang Siap Ubah Layanan Kesehatan Mulut Indonesia
-
Waspada "Diabesity", Mengapa Indonesia Jadi Sarang Penyakit Kombinasi Diabetes dan Obesitas?
-
Gaya Hidup Modern Picu Kelelahan, Inovasi Wellness Mulai Dilirik Masyarakat Urban
-
Rahasia Anak Tumbuh Percaya Diri dan Kreatif, Jessica Iskandar Beberkan Kuncinya
-
BRIN Uji Rokok Elektrik: Kadar Zat Berbahaya Lebih Rendah, Tapi Perlu Pengawasan